JATIMTIMES - Pemerintah Kota (Pemkot) Blitar mendukung penuh program Smart City yang digalakkan pemerintah pusat. Hal tersebut disampaikan Wali Kota Blitar Santoso usai mengikuti penandatanganan nota kesepakatan implementasi Gerakan Menuju Smart City bersama Ditjen Aplikasi Informatika (Aptika) Kementerian Kominfo RI, Selasa (28/2/2022) lalu.
Penandatanganan nota kesepakatan implementasi Gerakan Menuju Smart City diikuti Pemkot Blitar secara daring dari ruang ISC Dinas Kominfo dan Statistik Kota Blitar. Selain Kota Blitar, agenda ini juga diikuti 49 Kota/ Kabupaten Smart City lain yang terpilih.
Baca Juga : Kemenko PMK RI Lakukan Tinjauan Lapangan ke Kampung Desmigratif di Kalidawir, Ini Harapannya
Dilansir dari situs resmi Pemkot Blitar, Wali Kota Blitar Santoso mengatakan, bangga Kota Blitar menjadi salah satu daerah yang diplih untuk mewujudkan program Gerakan Menuju Smart City.
“Kerjasama ini menjadi langkah awal Pemerintah Pusat dalam mewujudkan Kota Cerdas atau Smart City di tingkat Provinsi dan Kota/ Kabupaten. Dan saya bangga, Kota Blitar dipilih sebagai salah satu daerah untuk mewujudkan gerakan ini,” kata Santoso.
Setelah penandatanganan nota kesepakatan ini, Santoso langsung menginstruksikan OPD terkait untuk segera menindaklanjuti kerjasama Gerakan Smart City yang telah dijalin dengan pemerintah pusat. Salah satu instruksi Santoso kepada OPD terkait adalah menyusun rencana induk Smart City.
"Secara kontinyu kami dari Pemkot Blitar akan mengikuti instruksi dan program dari Pemerintah Pusat yang berkaitan dengan Smart City," tegasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kominfo dan Statistik Kota Blitar Mujianto menyampaikan, penyusunan rencana induk atau master plan Smart City ada beberapa tahapan. Tahapan tersebut mulai dari membentuk dewan Smart City yang diketuai Wali Kota Blitar dan anggotanya melibatkan OPD terkait. Pemkot Blitar juga akan membentuk tim teknis yang diketuai Bappeda.
Baca Juga : Tanggapi Putusan PN Jakpus Soal Penundaan Pemilu 2024, KPU Akan Ajukan Banding
“Nantinya, selama satu tahun ini Pemkot Blitar akan segera menyusun rencana induk Smart City. Di dalam rencana induk itu akan memuat beberapa program terkait Smart City yang akan direalisasikan tahun berikutnya,” terang Mujianto
Lebih lanjut Mujianto menyampaikan, terkait program apa saja yang akan dimuat dalam master plan tersebut akan dibahas lebih lanjut oleh OPD terkait di lingkungan Pemkot Blitar.
“Kami dari Diskominfotik Kota Blitar berharap hadirnya Kota Cerdas atau Smart City ini dapat memudahkan segala bentuk pelayanan publik di Kota Blitar. Sehingga manfaatnya bisa dirasakan masyarakat luas,” pungkasnya.
