JATIMTIMES - Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor ikut mengupayakan penguatan ekosistem mangrove melalui Festival Mangrove Jawa Timur ke - III di kawasan Wisata Bahari Tlocor dan Pulau Lusi, Jabon Sidoarjo. Pulau Lusi (Lumpur Sidoarjo) merupakan daratan yang terbentuk akibat endapan lumpur pada muara sungai Porong yang telah ditumbuhi berbagai jenis mangrove dan tanaman liar lainnya.
Upaya penguatan ekosistem mangrove tersebut merupakan langkah yang diinisiasi oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. Khofifah didampingi Deputi Bidang Koordinasi Pengelolaan Lingkungan dan Kehutanan Kemenko Marvest Nani Hendiarti melakukan penanaman 1.000 bibit mangrove dan bibit pohon produktif. Serta pelepasliaran burung air dan biota air berupa ikan dan udang sejumlah 23 ribu ekor di perairan Pulau Lusi Sidoarjo.
Baca Juga : Situs Biting, Arya Wiraraja dan Jejak Kerajaan Lamajang Tigang Njuru
Dalam kesempatan ini, Khofifah turut menyerahkan Surat Keputusan Gubernur Jatim tentang Kelompok Kerja Pengelolaan Ekosistem Mangrove Daerah Provinsi Jawa Timur yang terdiri dari unsur Kementerian LHK, OPD terkait Pemerintah Provinsi Jawa Timur, TNI-AL, BPN, Akademisi, pegiat dan pemerhati mangrove serta tokoh masyarakat.
"Festival Mangrove merupakan salah satu upaya untuk membangun sinergi hulu hilir yang lebih luas dalam menjaga ekosistem mangrove. Hal ini karena ekosistem mangrove telah memberikan kemanfaatan, baik dari sisi ekologi, ekonomi dan sosial bagi masyarakat pesisir," ungkap Khofifah, Senin (30/1/2023).
Bupati Sidoarjo yang akrab disapa Gus Muhdlor juga mengatakan, Kabupaten Sidoarjo adalah kabupaten penyangga atau daerah delta. Sidoarjo punya garis pantai sepanjang 33 km dan sejumlah 29,9% berbentuk tambak. Pertambakan ini sangat bergantung ekosistem lingkungannya. Apalagi Sidoarjo bagian Timur merupakan daerah industri.
Baca Juga : Awali Tahun 2023, Pecinta Honda CB150X Rolling City di Kota Malang
“Jadi seperti hewan pesisir atau habitat udang windu hanya di beberapa tempat saja dan tidak bisa hidup karena ketidakseimbangan lingkungan, ketidakseimbangan antara industri yang masif dengan pelestarian lingkungan. Semoga dengan adanya pelaksanaan festival mangrove ini memberi semangat kita untuk terus menjaga lingkungan sekitar," pungkasnya.