JATIMTIMES - Wali Kota Malang Sutiaji mencanangkan Kampoeng Qur'an Wijaya Kusuma di kawasan RW 06, Kelurahan Polehan, Kecamatan Blimbing, Kota Malang untuk menjadi kampung wisata religi.
Hal itu disampaikan Sutiaji usai mengisi pengajian tabligh akbar di Masjid Nailun Hamam Jalan Kalimosodo Gang I, Kelurahan Polehan, Kecamatan Blimbing, Kota Malang dengan tajuk "Pentingnya Belajar Al-Qur'an dan Kampoeng Qur'an untuk Kesejahteraan dan Ketahanan Warga".
"Ini direncanakan akan menjadi destinasi wisata kampung Qur'an, tentu penataan infrastruktur dan lainnya, diinisiasi oleh warga. Kita ini kan menjadi kota tematik, apa yang bisa dikembangkan. Saya kira nanti luar biasa karena masyarakat juga luar biasa," ungkap Sutiaji kepada JatimTIMES.com, Minggu (15/1/2023).
Baca Juga : Tingkatkan Partisipasi di Pemilu 2024, KPU Kabupaten Malang Akan Perbanyak TPS
Menurutnya, konsep Kampoeng Qur'an Wijaya Kusuma yang berada di kawasan RW 06, Kelurahan Polehan, Kecamatan Blimbing, Kota Malang dapat mewadahi semua orang dari berbagai latar belakang agama maupun pekerjaan.
"Kampoeng Qur'an itu, berarti mewadahi semuanya. Orang yang beragama Islam itu, benar benar mempedomani Al Qur'an. Artinya, nasionalis, ini diinisiasi warga, temanya apa nanti yang bisa kita kembangkan," ujar Sutiaji.
Orang nomor satu di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Malang mengatakan, bahwa di Kampoeng Qur'an Wijaya Kusuma juga terdapat program Bursa Amal Sholeh (BAS). Di mana semua orang dari berbagai latar belakang agama diperbolehkan untuk ikut serta dalam program BAS tersebut.
Pasalnya, program BAS tersebut merupakan konsep penyiapan kebutuhan masyarakat sekitar, salah satunya kebutuhan bahan pokok atau sembako yang dapat diambil secara gratis oleh masyarakat siapapun.
"Ada bursa amal sholeh, itu sumbangan dari warga untuk warga yang dapat menguatkan ekonomi. Karena, di tempat ibadah itu tidak hanya hubungan dengan Tuhannya. Namun, pendekatan kepada Tuhan, terimplementasikan melalui hubungan dengan masyarakat sekitar," jelas Sutiaji.
Sementara itu, Ketua Gerakan Membangun (Gerbang) Kampoeng Qur'an Wijaya Kusuma Muhammad Burhan mengatakan, bahwa program-program kegiatan pembelajaran pembacaan Al-Qur'an tidak saja berlaku bagi warga di RW 06 Kelurahan Polehan, Kecamatan Blimbing, Kota Malang saja.
Baca Juga : Lomba Lato-lato di Istana Trigona Tulungagung, Begini Keseruannya
"Kami tentu sangat senang dengan komitmen yang disampaikan Pak Wali. Termasuk terkait infrastruktur yang akan dibenahi agar di sini menjadi lingkungan yang Qur'ani," kata Burhan.
Lebih lanjut, selain menyebarkan pembelajaran Al-Qur'an ke RT maupun RW di sekitar lokasi Kampoeng Qur'an Wijaya Kusuma, pihaknya juga telah melakukan kerja sama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Malang untuk sasaran belajar Al-Qur'an ke siswa-siswi SD maupun SMP.
"Kami sudah sampaikan ke Kepala Dinas Pendidikan, untuk berbagi ilmu kepada anak anak sekolah. Jadi nanti lulus SD bisa hafal lima juz," ujar Burhan.
Pihaknya berharap, dengan adanya jalinan kerja sama dengan Disdikbud Kota Malang, dapat mencetak hafiz maupun hafizah Al-Qur'an sejak dini yang diawali dengan lulus SD sudah hafal lima juz.