JATIMTIMES - Permintaan Presiden Motor Besar Club Indonesia (MBCI) Irianto Ibrahim agar moge bisa melintasi tol masih menjadi sorotan publik. Kabar paling baru, dia meminta moge bisa masuk tol hanya saat touring di akhir pekan.
Menurut Rian -sapaan Irianto, permintaan moge untuk bisa melintasi tol itu tidak setiap waktu.
Baca Juga : JatimTIMES Berduka, Ditinggal Sosok Dirut Pekerja Keras dan Tak Gengsian
"Kita touring kan kebanyakan hari Sabtu-Minggu. Dan kita enggak mau juga, misalnya dari Jakarta ke Surabaya (pakai tol). Untuk apa? Capek bro di tol," ungkap Irianto, dilansir CNN pada Sabtu (14/1).
Bahkan menurut Rian, tak perlu semua tol juga bisa dilewati seperti di Amerika dan Eropa. Dia mencontohkan bisa lewatin tol Bekasi keluar Karawang saja cukup.
Selain itu Ia menyebut beri akses tol ke moge itu juga sama saja dengan mengurangi keluhan masyarakat di jalan umum. Karena saat touring, klub moge kerap meresahkan pengguna jalan lainnya. Seperti dibilang bikin macet dan lainnya.
Menurut Rian, bahkan usulan agar moge bisa melintasi tol itu sudah Ia sampaikan lebih dari 10 tahun yang lalu. Apalagi jika diperbolehkan, tentu akan banyak pemasukan devisa negara. Karena pelancong moge dari negara lain touring ke Indonesia.
Baca Juga : Satu dari Tiga Anak di Tulungagung Ini Tewas Tenggelam di Sungai Timo Rejotangan
Dia juga mengaku banyak rekanan di luar negeri yang ingin menikmati touring dengan pemandangan alam Indonesia. Namun urung, karena kebijakan roda dua yang belum diperbolehkan melintasi tol.
"Karena mereka (tau di negara lain itu motor bisa masuk tol, jadi gampang. Nah di Indonesia tuh belum. Jadi motor ya lewat jalur biasa, jalurnya begitu. Padahal mereka tau Indonesia itu bagus," ungkap Rian.
