JATIMTIMES - Mahasiswa angkatan pertama Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim (UIN Maliki) Malang menorehkan kebanggaan tersendiri. 16 mahasiswa FKIK sukses tanpa re-taker.
Tanpa re-taker, artinya 100 persen mahasiswa FKIK UIN Maliki Malang lulus dalam Uji Kompetensi Mahasiswa Program Profesi Dokter (UKMPPD).
Baca Juga : Meski Tengah Viral, Ada 3 Negara di Dunia yang Larang Lato-Lato Dimainkan
Dekan FKIK Prof Dr dr Yuyun Yueniwati PW MKes Sp Rad(K) menyampaikan, hal ini merupakan sebuah kebanggaan tersendiri bagi FKIK UIN Maliki Malang.
Menurutnya, ini juga menjadi tambahan semangat FKIK UIN Maliki Malang untuk terus berupaya memberikan pelayanan terbaik kepada para mahasiswa, sehingga dapat mencetak lulusan yang berkompeten.
"Allhamdulilah angkatan pertama ini lulus 100 persen. Terdiri dari 16 dokter baru, 3 diantaranya laki-laki dan 13 dokter perempuan," paparnya.
Kedepan, para dokter baru ini diharapkan agar dapat menjadi dokter yang membawa kebermanfaatan terhadap masyarakat, yang tentunya berkarakter Ulul Albab.
Pada angkatan selanjutnya, tentu FKIK UIN Maliki Malang akan terus gencar mendorong tingkat kelulusan yang 100 persen lulus tanpa re-taker dalam UKMPPD. Untuk itu, pihaknya optimistis dengan berbagai macam program dan inovasi yan terus dilakukan UIN Maliki Malang, khususnya FKIK, hal tersebut dapat tercapai.
"First taker langsung lulus," terangnya.
Baca Juga : Viral Seorang Bocah Gendong Karung Lebih Besar dari Badannya, Netizen Doakan Sukses
Sementara itu, dijelaskan Prof Yuyun, pada angkatan pertama ini tidak terlalu banyak ditemukan kendala. Hal ini tentunya berkat kegigihan mahasiswa serta kerjasama berbagai pihak, mulai dari universitas, fakultas hingga mitra rumah sakit pendidikan yang representatif.
"Kendala pasti ada, tapi Alhamdulillah bisa dilewati. Setelah ini mereka bebas, tapi kami harapkan intensif dulu, mengabdi, setelah itu mau mengambil spesialis, jadi akademisi, peneliti, silahkan," pungkasnya.