JATIMTIMES - Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa menekankan beragam inovasi ke depan dari masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim dalam manajemen pemerintahan di tahun 2023 harus terus digali dan direalisasikan.
Hal itu disampaikan Khofifah usai memberikan arahan kepada para pejabat Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama Pemprov Jatim dalam kegiatan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) bertajuk Refreshment Manajemen Pemerintahan Tahun 2023 bagi para pejabat JPT di lingkungan Pemprov Jatim di Grand Mercure Malang Mirama.
Baca Juga : 2023, Gubernur Jatim: Ada 7 Prioritas Utama yang Harus Dikerjakan Secara Kolaboratif
"Jadi hal-hal terkait pemerintahan yang baik, seluruh inovasi-inovasi bisa tereksplor. Kreativitas dan seluruh inisiasi juga bisa terkoneksi antara satu OPD dengan yang lain," ungkap Khofifah kepada JatimTIMES.com, Rabu (11/1/2023).
Orang nomor satu di lingkungan Pemprov Jatim ini mengatakan, dalam mewujudkan beragam inovasi bagi manajemen pemerintahan yang lebih baik, menurut Khofifah harus ada semangat optimisme yang dibangun bersama dengan seluruh OPD di lingkungan Pemprov Jatim.
Lebih lanjut, perempuan yang dulunya aktivis mahasiswa di Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) ini mengaku, meskipun selama masa kepemimpinannya didampingi Emil Elistianto Dardak sebagai Wakil Gubernur Jatim banyak penghargaan dan prestasi yang berhasil diraih Pemprov Jatim, Khofifah tidak pernah merasa menjadi yang paling baik dan bagus.
"Kita mensyukuri bahwa sangat banyak apresiasi penganugerahan yang sudah diterima. Tapi, kita juga harus terus bekerja keras, kerja harus semakin profesional. Inovasi ini menjadi bagian penting," tegas Khofifah.
Sementara itu, melalui perwujudan beragam inovasi dan kolaborasi yang terjalin, pihaknya berharap Satu Data Jatim dapat segera terwujud. Pasalnya, Satu Data Jatim akan menguatkan digital ekosistem birokrasi.
Baca Juga : Hasyim Kipuw Tinggalkan Arema FC, Gabung Madura United
Melalui kegiatan Refreshment Manajemen Pemerintahan Tahun 2023 ini, Khofifah juga mengatakan, bahwa Pemprov Jatim akan menguatkan Program Kamis Belajar. Di mana dalam program ini akan melibatkan Head of Analytics Platform, Policy and Data Initiatives Grab Singapore Ainun Najib sebagai pemateri.
"Di sini ada pemateri Mas Ainun Najib. Saya juga meminta nanti beliau berkenan untuk memberikan pengayaan di setiap Kamis pagi. Jadi, setiap Kamis pagi itu ada ASN Belajar yang diikuti oleh seluruh ASN se-Indonesia," pungkas Khofifah.
