JATIMTIMES - Warga yang berada di zona merah bahaya erupsi Gunung Semeru menerima kunci rumah di kawasan relokasi pengungsi di Desa Sumbermujur Kecamatan Candipuro Lumajang.
Penyerahakan dilakukan oleh Kepala BPBD Lumajang Patria Dwi Hastiadi. Kali ini jumlah penerimanya sebanyak 173 KK yang sebelumnya mereka tinggal di kawasan yang cukup rawan jika ada ativitas Semeru cukup besar.
Baca Juga : Musorkot KONI Kota Malang Disebut Cacat Formil, Ini Kata Pakar Hukum Administrasi Negara
Pemindahan warga dari kawasan rawan bencana ini dilakukan agar masyarakat yang berada di zona merah tersebut bisa segera tinggal di kawasan yang lebih aman dari potensi bencana erupsi Gunung Semeru.
"Untuk warga yang khususnya di daerah zona merah akan didahulukan untuk menempati Huntap dan Huntara dikarenakan dari Pemerintah Kabupaten Lumajang merupakan prioritas dari segi keamanan," ungkapnya.
Selain itu, Patria juga mengimbau masyarakat untuk tidak memecah KK terlebih dahulu, lantaran prioritas Hunian Relokasi bisa diberikan kepada masyarakat yang benar-benar terdampak.
"Warga yang sudah dapat Huntap dan Huntara dengan KK induk harus bersabar dan jangan memecah KK dahulu sehingga warga yang belum dapat bisa sama-sama mendapat Huntap dan Huntara," imbuhnya.
Baca Juga : Pohon Beringin 17 Meter Tumbang, Fasilitas Bermain di Taman Segitiga Kota Batu Rusak
Sampai tahap ke VIII, total Hunian Relokasi yang sudah diserahkan sebanyak 1.344 KK. Sisanya akan segera dilakukan penyerahan setelah proses verifikasi selesai.