JATIMTIMES - Kabar duka kembali datang bagi warga Indonesia. Mantan Duta Besar (Dubes) RI untuk Bulgaria, Albania, Macedonia 2016-2022, Sri Astari dikabarkan meninggal dunia pada Minggu (11/12/2022) malam.
Kabar meninggalnya Sri Astari, dikonfirmasi oleh Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Teuku Faizasyah. "Ya betul (meninggal dunia)," ungkapnya melangsir kompascom pada Senin (12/12/2022).
Baca Juga : Pria Asal Trenggalek Ini Ditangkap Setelah 4 Jam "Gitik" Perempuan di Bawah Umur di Rumah Kos Tulungagung
Berdasarkan informasi yang dihimpun, Sri Astari dikabarkan meninggal dunia pada Minggu (11/12/2022) pukul 19.38 waktu Singapura.
Sri Astari meninggal dunia dalam perawatan medis di Rumah Sakit Farrer Park Hospital Singapura.
Selain dubes, semasa hidupnya Sri Astari dikenal sebagai seniman seni lukis dan seni patung.
Sri Astari yang tutup usia pada 69 tahun juga dikenal sebagai salah satu srikandi Indonesia yang jago berdiplomasi. Darah seniman yang melekat pada dirinya membuat dirinya berbeda saat membawa misi diplomasi nama Indonesia di kancah dunia.
Sri Astari mengenyam pendidikan Jurusan Sastra Inggris di Universitas Indonesia. Kemudian melanjutkan studi di Advanced Painting di Universitas Minnesota, AS.
Pada 1988, Ia juga pernah mengikuti Painting Course di Royal College of Art di London, Britania Raya.
Baca Juga : Melalui Gemar dan Seruni, Pemkab dan Polres Malang Berikan Edukasi Tertib Berlalu Lintas Sejak Dini
Beberapa penghargaan pun pernah diraih oleh Sri Astari, diantaranya Philip Morris Indonesian Art Awards VI (1999).
Saat menjadi dubes, Sri Astari membawa pulang sebuah karya bernama Art of Diplomacy. Dimana karya itu berisi tentang apa saja yang dikerjakan Sri Astari selama menjadi dubes di negara Bulgaria, Albania, Macedonia.
Dalam buku karya Sri Astari, Ia mengungkapkan bahwa caranya untuk mendekatkan tiga negara tersebut dengan Indonesia adalah menggunakan seni.
