JATIMTIMES – Dinas Pendidikan (Dispendik) Pemkab Jember melalui Bidang Pembinaan SMP menargetkan seluruh SMP di Jember menerapkan implementasi kurikulum merdeka belajar mulai tahun ajaran baru 2023-2024 yang dimulai bulan Juli 2023.
Hariyanto Kabid Pembinaan SMP Dispendik Pemkab Jember menyatakan bahwa Kabupaten Jember akan mengawali menerapkan kurikulum merdeka belajar tersebut. Namun hal ini setelah adanya persetujuan dari MKKS (Musyawarah Kerja Kepala Sekolah) se-Jember.
Baca Juga : Sah, Berikut Ini Daftar Besaran UMK di Provinsi Jatim
“Target kami seluruh SMP di Jember telah menerapkan implementasi kurikulum merdeka di tahun ajaran 2023-2024 yang dimulai bulan Juli 2023. Tentunya penargetan itu sudah disetujui oleh musyawarah kerja kepala sekolah (MKKS) se-Jember,” ujar Hariyanto.
Hariyanto menambahkan, secara perintah dari pusat implementasi kurikulum merdeka itu diwajibkan di tahun ajaran 2024-2025. Namun, Dispendik Jember akan memulai lebih awal satu tahun agar dapat maksimal ketika tahun ajaran 2024-2025.
“Yang jelas kita sudah mempersiapkan semuanya,” terangnya.
Sejauh ini, menurut Hariyanto, dari 347 SMP di Kabupaten Jember, baru 16 lembaga sekolah yang sudah menerapkan sebagai pilot project. Untuk itu, berbagai persiapan dan upaya harus dilakukan oleh Dispendik Jember. Salah satunya yakni persiapan SDM dan sarana prasarana.
“Saat ini kami tengah mempersiapkan SDM dan sarana prasarananya,” ujarnya.
Baca Juga : Kabupaten Jember Raih Penghargaan Inovasi Pelayanan Publik
Menurut Hariyanto, dalam persiapan SDM semua guru wajib paham dan menggunakan platform merdeka belajar. Sedangkan untuk lembaga pendidikannya Dispendik Jember mengharuskan untuk menggunakan perencanaan berbasis data (PBD) serta wajib menggunakan platform sumber daya sekolah (SDS) yang sudah disediakan.
Selain itu, untuk menunjang sarana dan prasarana kurikulum merdeka, Dispendik Jember telah meluncurkan buku penunjang kurikulum merdeka ke 47 sekolah negeri maupun swasta. Buku tersebut merupakan buku pegangan guru untuk menunjang SDM guru merdeka belajar.
“Dengan persiapan itu semua kami yakin implementasi kurikulum merdeka akan bisa serentak di tahun 2023,” pungkasnya. (*)