JATIMTIMES - Viral video seorang guru honorer tempuh jarak 14 kilometer selama tiga belas tahun lamanya demi mengajar murid-muridnya yang berada disekolah, tepatnya di SDN 60 Bung, Sulawesi Selatan.
Cerita guru honorer tersebut dibagikan ulang oleh akun @lambegosiip pada Kamis (1/12/2202). Dalam video tersebut, beliau menceritakan perjuangannya untuk bisa sampai sekolah tempat ia mengajar.
Baca Juga : Ingin Bugar dan Nikmati Keindahan Alam? Ikuti Banyuwangi Healthy Run
Ia mengatakan harus melewati hutan-hutan yang penuh binatang buas untuk bisa sampai ke sekolah. Ia juga mengatakan harus naik dan turun gunung untuk sampai ke sekolah tempat ia mengajar. Perjalanan tersebut ia lakukan selama 13 tahun lamanya dengan jarak rumah dengan sekolah 40 Km.
Tak hanya bercerita soal perjuangannya menuju sekolah, ia juga menyebut gajinya menjadi guru honorer hanya Rp 100 ribu setiap bulannya.
"Berapa bu penghasilan guru honorer di sana?" tanya seorang host saat guru honorer tersebut menjadi bintang tamu dalam salah satu stasiun TV.
"Malu mengucapkannya," jawab guru honorer itu.
"Barang kali mas kaget mendengarkan, kalo dalam 1 bulannya itu cuma Rp 100 ribu," sambungnya.
Guru honorer tersebut rupanya bernama Sahari (60). Alasan Sahari enggan pindah dari tempatnya rupanya cukup menyayat hati. Di mana ketika ia berkata ingin pindah, semua muridnya menangis dan memeluk dirinya.
Ia juga mengatakan jika dirinya pindah, anak didiknya merasa seperti kehilangan arah. "Jika ibu pindah, kami bagaikan ayam yang kehilangan induknya," ucap Sahari menirukan ucapkan para muridnya.
Baca Juga : Sebelum Jadi Sasaran Perundungan, Korban Sempat Jatuh dari Motor Trail
Cerita pilu Sahari itu mendapat banyak doa dari netizen yang melihat dan menyaksikan video perjuangannya dalam memberikan ilmu pada anak-anak di SDN 60 bung, Sulawesi Selatan itu.
"MasyaAllah buu? kayak gini malah dipelosok harus lebih besar gajinya," tulis @utinyuni
"??ibu semoga Allah selalu memberkahi langkah Ibu," tulis @_putri.nugraheni
"Semoga sebentar lagi diangkat menjadi PNS dan diangkat derajatnya, diberikan selalu kesehatan..guru seperti hrus diapresiasi krna kerja pake hati..," tulis @nurulmicui.