JATIMTIMES - Desa terkaya di dunia diduduki oleh Desa Huaxi yang terletak di wilayah Cina Timur, tepatnya di Provinsi Jiangsu. Berbeda dari desa pada umumnya, Desa Huaxi dipenuhi dengan gedung-gedung mewah dan juga tinggi.
Desa Huaxi ini memiliki gedung pencakar langit. Gedung tersebut memiliki tinggi 328 meter dan 72 lantai. Gedung ini adalah Hanging Village of Huaxi. Gedung ini dibangun pada tahun 2011 dan menghabiskan dana hingga mencapai Rp5,8 triliun.
Baca Juga : Skandal Suap Mengemuka Jelang Piala Dunia 2022 Qatar
Di dalam gedung pencakar langit tersebut, terdapat hotel bintang lima yang bernama “Long Wish International Hotel”. Hotel ini merupakan hotel komersial yang berisi 826 kamar dengan 16 tipe kamar president suite dan satu kamar residence suite.
Menariknya, kamar residence suite ini adalah kamar istimewa yang berlapis emas. Jika Anda ingin menginap di hotel ini, Anda harus menyiapkan dana sebanyak 100 ribu Yuan atau setara Rp204 juta per malam.
Pada awalnya, desa ini hanya dihuni oleh 600 penduduk pada tahun 1950-an. Namun kini, penduduk Huaxi telah mencapai lebih dari 2.000 warga. Desa ini dikembangkan oleh Wu Renbao mantan Sekretaris Komite Partai Komunis. Wu Renbao mendirikan 12 perusahaan di desa tersebut dan menempatkan Huaxi di bursa saham China pada 1998.
Industri utama yang dikembangkan di desa Huaxi adalah besi dan baja. Dua industri ini menjadi sumber pendapatan desa Huaxi. Tak hanya di China, Huaxi bahkan telah berhasil mengekspor produk-produk dari dua industri ini hingga ke lebih dari 40 negara di dunia. Jadi tidak heran jika Desa Huaxi masuk ke dalam kategori desa terkaya di Dunia.
Kemudian, para penduduk yang tinggal di Desa Huaxi ini memiliki hak istimewa. Hak tersebut seperti mobil mewah dan mendapatkan fasilitas kesehatan serta pendidikan yang baik. Tak hanya itu, mereka juga mendapatkan sembako seperti minyak goreng secara gratis.
Para penduduk yang tinggal di desa ini tinggal di kawasan gedung elit bahkan mereka bisa tinggal di villa yang mewah. Penduduk mendapatkan Villa dan mobil dari pemerintah setelah menjadi penduduk resmi. Namun, kekayaan dan aset yang diberikan pemerintah tidak boleh dibawa keluar dari desa tersebut.
Lalu, saking kayanya desa ini, mereka menggunakan helikopter sebagai transportasi umum. Jadi, perjalanan dari kota satu ke kota berikutnya pun hanya membutuhkan waktu kurang dari 10 menit.
Yang tak kalah mengejutkan, di desa ini juga terdapat taman hiburan mewah. Yang mana di dalam taman hiburan itu berisi replika monumen-monumen terkenal, seperti Tembok Besar dan Kota Terlarang. Selain itu, di desa ini juga dibangun museum desa yang berisi 800 peninggalan kuno. Penampilan museum desa ini menyerupai Museum Istana Tiongkok yang terkemuka.
Baca Juga : Unikama Sukses Gelar Festival dan Open Tournament Karate Ganesha Cup II, Diikuti 850 Karateka
Untuk menjaga kesejahteraan Desa Huaxi, pemerintah melarang keras warganya untuk melakukan perjudian dan penggunaan obat terlarang, seperti narkoba. Tak hanya itu saja, di Desa Huaxi juga tidak ada klub malam, karaoke, dan warung internet.
Melihat kekayaan dan keistimewaan di Desa Huaxi lewat video yang dibagikan akun Tiktok @bytna, membuat para netizen Indonesia kagum pada desa ini. Namun, ada juga beberap netizen yang menyayangkan aset Desa Huaxi tidak boleh di bawa keluar desa.
"Luar biasa masyarakatnya bs sekaya itu pasti desa modern," tulis @Dj_T
"Tapi sayang hartanya tdk boleh bawa keluar dari kota tersebut," tulis @suryadukristiankw
"Beda jauh dan nyaman?," tulis @?