JATIMTIMES - Gelaran Lomba Foto Fashion dan Kriya yang digelar oleh Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Diskopindag) dan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Malang berlangsung sukses dan lancar.
Kepala Diskopindag Kota Malang Eko Sri Yuliadi mengatakan, gelaran lomba foto fashion dan kriya yang bekerja sama dengan Dekranasda ini diikuti oleh 39 peserta dari dua kategori yang berbeda. Sebanyak 25 peserta dari kategori Aparatur Sipil Negara (ASN) dan 14 peserta dari kategori masyarakat umum.
Baca Juga : Ramai Pengunjung, Pengamanan Pasar Djadoel Ditingkatkan
Pihaknya menyebut, gelaran lomba foto fashion dan kriya merupakan bentuk nyata dukungan Pemerintah Kota (Pemkot) Malang melalui Diskopindag terhadap para pelaku ekonomi kreatif.
Terlebih lagi, dari pantauan Diskopindag Kota Malang, masyarakat yang masuk dalam kategori pelaku ekonomi kreatif pada sektor fotografer, fashion dan kriya cukup banyak.
"Sehingga salah satu upaya dari pemerintah adalah memberikan dukungan juga memberikan motivasi kepada para pelaku ini untuk membawa foto fashion dan kriya ini ke depan agar lebih baik," ungkap Eko kepada JatimTIMES.com.
Menurutnya, kegiatan lomba foto fashion dan kriya yang diikuti oleh 39 peserta dengan melibatkan 35 desainer yang semuanya berasal dari Kota Malang juga merupakan kegiatan untuk mempromosikan produk-produk desainer di Kota Malang.
"Ini salah satu bentuk promosi kami dan bentuk dukungan kami terus untuk perkembangan kami di dalam kegiatan-kegiatan yang terkait dengan Dekranas," tutur Eko.
Selain itu menurutnya, kegiatan lomba foto fashion dan kriya yang diikuti oleh 39 peserta ini merupakan kegiatan yang aspiratif bagi masyarakat Kota Malang, utamanya para pelaku ekonomi kreatif.
"Karena dengan kegiatan ini saya melihat para desainer-desainer di Kota Malang ini sudah berkumpul dan berinovasi, artinya kita berikan peluang untuk mengadakan lomba foto fashion dan kriya ini, mereka sangat antusias," terang Eko.
Lebih lanjut, dari 39 peserta yang mengikuti lomba foto fashion dan kriya, didapatkan enam juara dari kategori ASN, serta tiga juara dari kategori masyarakat umum.
Untuk kategori ASN, juara satu berhasil diraih oleh Bank Jatim Cabang Malang dengan hadiah Rp 3 juta; juara dua diraih oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Malang dengan hadiah Rp 2,5 juta; serta juara tiga diraih oleh Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (Dispangtan) dengan hadiah Rp 2 juta.
Baca Juga : Video Porno Wanita Kebaya Merah Dibuat Bulan Juli di Surabaya
Kemudian, untuk harapan satu berhasil diraih oleh Perumda Air Minum Tugu Tirta Kota Malang dengan hadiah Rp 1,75 juta; harapan dua diraih oleh Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) dengan hadiah Rp 1,5 juta; serta harapan tiga diraih oleh Kecamatan Kedungkandang dengan hadiah Rp 1,25 juta.
Selanjutnya, untuk kategori masyarakat umum, juara satu peserta dengan nomor urut dua menampilkan busana rancangan desainer Hany T mendapatkan uang tunai Rp 3 juta; juara dua peserta nomor urut 14 menampilkan busana rancangan desainer Mitha mendapatkan uang tunai Rp 2,5 juta; serta juara tiga peserta nomor urut satu menampilkan busana rancangan desainer Nur mendapatkan uang tunai Rp 2 juta.
Sementara itu, ke depan pihaknya akan mengemas lomba foto fashion dan kriya semakin berkembang, dengan melibatkan sub sektor ekonomi kreatif lainnya yang ada di Kota Malang.
"Ke depannya pasti akan kita buat lebih baik dari sektor yang ada. Misalnya sekarang kan lomba foto fashion dan kriya, mungkin ke depannya lagi lomba sesuatu kerajinan yang lebih kita gali lagi yang masuk dalam 17 sub sektor ekonomi kreatif," pungkas Eko.