free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Sikapi Aksi 411, Wasekjen PBNU: Jangan Rawat Kebencian di Masyarakat

Penulis : M. Bahrul Marzuki - Editor : Dede Nana

06 - Nov - 2022, 01:30

Placeholder
Rahmat Hidayat Pulungan, Wasekjen PBNU

JATIMTIMES - Terkait aksi 411 kemarin dan rencana aksi reuni 212, Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menyerukan untuk menyudahi itu semua. Pernyataan itu disampaikan Wasekjen PBNU Rahmat Hidayat Pulungan.

"Jangan kita rawat kebencian di masyarakat, tidak ada manfaatnya. Tindakan ini hanya akan merugikan kita semua sebagai rakyat, bangsa dan negara," tegas Rahmat dalam keterangannya, Sabtu (5/11/2022).

Baca Juga : Toko Ponsel Milik Youtuber Putra Siregar Didemo, Diduga Jual Produk Ilegal

Rahmat melanjutkan, untuk semua pihak yang terlibat langsung maupun tidak langsung, pihaknya minta untuk menghentikan semua gerakan yang memecah belah kesatuan bangsa. Kedepankan politik gagasan, stop politik identitas. 

"Politik identitas adalah aksi pembodohan kepada masyarakat. Merawat dendam hanya membuat bangsa ini kehilangan energi positifnya. Kita perlu persatuan, kebersamaan akan membuat kita kuat sebagai bangsa," kata Rahmat.

Pria yang akrab disapa Ucok ini mengungkapkan, bangsa yang besar akan mewarisi nilai-nilai kebaikan untuk generasi mudanya. Bukan menanamkan energi negatif. Sementara, politik identitas adalah kejahatan politik yang pada akhirnya menjadi kejahatan kemanusiaan.

Alumni PMII Jakarta ini menjelaskan, sebagai umat Islam harus ingat kaidah usul fiqih yang selalu digunakan para ulama terdahulu yang telah bersusah payah membangun republik ini. Yakni, dar’u al mafasid muqoddamun ala jalbi al mashalih, bahwa mencegah bahaya lebih utama daripada menarik datangnya kebaikan.

Baca Juga : Berawal dari Aksi Ibu Rumah Tangga di Kediri, Tim Gabungan Bongkar Sindikat Uang Palsu

"Kita minta semua pihak untuk lebih dewasa dalam menjalani dinamika kebangsaan ini. Politik identitas fakta sejarahnya hanya memecah belah bangsa dan rakyat, maka mencegahnya adalah keharusan bagi kita semua," pungkasnya. 


Topik

Peristiwa



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

M. Bahrul Marzuki

Editor

Dede Nana