JATIMTIMES - Beredar video aksi perampokan terekam cctv. Dimana perampok mencekik leher pemilik toko. Pemilik toko pun terlihat pasrah dan menuruti kemauan komplotan perampok tersebut.
Dari rekaman yang beredar dan diunggah juga oleh @TribunBatam berdurasi satu menit empat puluh detik itu memperlihatkan sebuah rekaman cctv aksi perampokan. Salah satu perampok menggunakan helm berpura-pura menjadi pembeli di toko snack dan makanan. Kemudian, sekongkolan perampok yang lain mencekik leher pemilik toko dari belakang.
Baca Juga : TGIPF Akui Belum Terima Rekaman CCTV 3 Jam 21 Menit yang Hilang
Sembari mencekik, pemilik toko diseret ke meja kasir. Perampok meminta uang yang ada di meja kasir. Tak lama kemudian perampok keluar, disusul pemilik toko yang juga ikut keluar. Diduga pemilik toko keluar untuk mencatat nomor pelat kendaraan perampok.
Dalam video tidak terlihat saat perampok mengambil uang, tapi hanya terdengar suara pemilik toko yang kesulitan nafas dan ketakutan. “Iya, kasih aja, kasih aja gak apa-apa,” suara pemilik toko terengah-engah.
Sontak unggahan itu mengundang perhatian warganet.
"penting nya cctv depan ruko/toko/ rumah,berguna untuk melacak kendaraan," @BJORK**.
"jaman sekarang orang pada berubah," @call**.
"mgkn kluar liat plat kendaraan," @Fytrie Schatzy***.
"Tolong xa pokokx hrus ktmu kshan sm ibu itu ud seppuh," @user9994430533***.
"pokoknya kalau org uda masuk toko pakai helm uda mesti waspada," @Covidhatters6***.
"viral viral viral harus, kasihan," @user727950946***.
Baca Juga : Ciptakan Generasi Anti Stunting, Siswa di Gresik Diberi Tablet Penambah Darah
Diketahui, pihak kepolisian Polresta Tanjungpinang membenarkan peristiwa perampokan tersebut terjadi di wilayahnya. Namun belum banyak memberikan komentar. "Masih diselidiki oleh Polsek Tanjungpinang Kota," ujar Kasat Reskrim Polresta Tanjungpinang, AKP Ronny Burungudju, dikutip dari tvonenews.
Dihimpun dari berbagai sumber, aksi perampokan tersebut terjadi di Toko Suhardi, yang menjual berbagai produk makanan laut dan cemilan. Dari perampokan tersebut, perampok mencuri uang senilai Rp 10 juta.