free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Fokus Pembersihan Sisa Material Bencana, Ekskavator BPBD Kabupaten Malang Sempat Rusak

Penulis : Riski Wijaya - Editor : Yunan Helmy

24 - Oct - 2022, 02:33

Placeholder
Ekskavator BPBD Kabupaten Malang yang digunakan di Desa Lebakharjo.(Foto: Istimewa)

JATIMTIMES - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang tengah bekerja keras dalam beberapa hari terakhir. Tepatnya karena sedang melakukan berbagai penanganan bencana yang terjadi sejak Senin (17/10/2022) lalu. 

Setidaknya ada sebanyak 9 kecamatan di Kabupaten Malang yang terdampak bencana banjir dan longsor. Dan titik terjadinya bencana itu tersebar kurang lebih di 46 desa. 

Baca Juga : Angin Puting Beliung di Sidoarjo Porak-porandakan Ratusan Rumah

Penanganan bencana tersebut mengakibatkan sebuah unit alat berat berupa ekskavator milik BPBD Kabupaten Malang rusak. Yakni ekskavator tipe 45PC. 

Menurut Kepala BPBD Kabupaten Malang Nur Fuad Fauzi, ekskavator yang  rusak itu digunakan membersihkan sisa material banjir di Desa Lebakharjo, Kecamatan Ampelgading. 

"Satu ekskavator BPBD rusak karena kerja berat. Kami sudah serviskan. Untuk itu, ada satu lagi ekskavator yang kami siapkan. Kami kirim ke Lebakharjo karena sudah selesai bekerja di Desa Pujiharjo, Tirtoyudo," ujar Fuad. 

Sementara saat ini, ada 3 ekskavator yang masih standby. Yakni dua unit ekskavator dari Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air (PU SDA) Kabupaten Malang dan Dinas (PU) Bina Marga. 

"(Desa) Lebakharjo perlu tambahan ekskavator. Kami kirimkan untuk pembersihan. Di sana kira-kira sudah 65 persen. Insya Allah pekan ini bisa bersih sepenuhnya," imbuh Fuad.

Baca Juga : Dorong Peningkatan Produksi Pertanian, Dispangtan Kota Malang Jaga Lahan Tak Berkurang

Di Lebakharjo, pembersihan difokuskan di 5 dusun. Yakni di Dusun Krajan 8, Kraja II, Sukomaju A, Sukomaju B dan Dusun Lebaksari. Fokus pembersihan dilakukan di 5 dusun itu lantaran pembersihan material di Desa Pujiharjo dinilai cukup,  terutama material yang sempat menutupi akses jalan warga. Untuk itu, dirinya menilai, pembersihan sisa material sudah tidak perlu menggunakan alat berat. 

"Pujiharjo Tirtoyudo sudah bersih. Begitu juga Sitiarjo Sumawe secara umum sudah surut dan mulai bersih. Tinggal Lebakharjo," jelas Fuad. 

Sebagai informasi, akibat bencana banjir dan longsor pada Senin (17/10/2022) lalu, tercatat ada 2.959 KK yang terdampak. Dengan jumlah tersebut,  diperkirakan ada 9.348 jiwa yang terdampak. 


Topik

Peristiwa



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Riski Wijaya

Editor

Yunan Helmy