JATIMTIMES - Polsek Lodoyo Timur memindahkan lima orang tahanan akibat banjir yang melanda Kecamatan Sutojayan Kabupaten Blitar. Kelima tahanan yang dipindahkan terdiri dari dua tahanan wanita dan tiga tahanan pria.
Informasi yang diterima JATIMTIMES, dua tahanan wanita dipindahkan ke Polsek Talun. Sementara tiga tahanan pria dipindahkan ke Mapolres Blitar. Kebijakan ini diambil sebagai langkah antisipasi meluasnya banjir hingga masuk ruang tahanan Polsek Lodoyo Timur.
Baca Juga : Bupati Lumajang Sepakat Tronton Pasir Hanya Boleh Masuk Sampai Sumbersuko
Banjir yang terjadi di Kecamatan Sutojayan hingga berita ini ditulis belum surut. Banjir sempat menggenangi halaman Polsek Lodoyo Timur sehingga pemindahan tahanan mau tidak mau harus dilakukan.
"Untuk yang laki-laki kami pindahkan ke Polres, sementara yang perempuan dipindahkan ke Polsek Talun. Pemindahan Ini untuk mengantisipasi jika air masuk ke dalam ruang tahanan Mapolsek," kata Kapolsek Lodoyo Timur, Iptu Rudy Hermanto.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, banjir di wilayah Kecamatan Sutojayan terjadi akibat meluapnya sejumlah sungai dan dipicu oleh hujan deras sejak Minggu (16/10/2022) malam. Hingga Selasa (18/10/2022) air di beberapa titik belum surut.
Baca Juga : Respons Imbauan Wali Kota Kediri, Paguyuban Pedagang Pinggir Sungai Brantas Pilih Tutup Sementara
Bencana banjir kali ini Kelurahan Sutojayan menjadi daerah terparah di wilayah Kecamatan Sutojayan. Sementara sebanyak 465 orang masih mengungsi di 12 pos pengungsian.
