JATIMTIMES - Seorang pengendara mobil mendapat perlakuan tak mengenakkan dari pengamen yang ada di Jalan A Yani, Kota Malang, Sabtu (15/10/2022) malam. Padahal saat itu, pengendara mobil itu sedang membawa penumpang turis asal Belgia.
Pengendara mobil bernama Voni Destianto itu mengatakan bahwa perlakuan tak mengenakkan itu didapati ketika ia berhenti di traffic light Jalan A Yani. Ketika berhenti, ada seorang pengamen yang mendekati mobilnya.
Baca Juga : New CBR250RR Berkarakter Big Bike Hadir Untuk Pecinta Supersport Malang
Karena tidak memberi uang, pengamen tersebut kemudian marah dan mengeluarkan umpatan. Bahkan, pengamen tersebut juga mengeluarkan cutter.
“Dia mengeluarkan cutter, ditodongkan dan hampir kena kepala saya. Jadi langsung nyerang gitu,” kata Voni Destianto, Senin (17/10/2022).
Menurut Voni, dia sudah memberikan isyarat minta maaf melalui tangannya yang dikatupkan. Namun, pengamen tersebut nampak masih marah.
Voni mengaku juga sempat ditantang untuk keluar dari mobil. Karena melihat lampu traffic light yang sudah hijau, akhirnya Voni memilih untuk meninggalkan lokasi tersebut.
Meski begitu, Voni sangat menyayangkan adanya pengamen yang berkelakuan seperti itu. Karena saat itu dia juga sedang membawa turis.
Baca Juga : Banjir semakin Meluas, Personel BPBD Kabupaten Malang Utamakan Penyelamatan Jiwa
“Intinya jangan sampai ada kejadian lagi. Kan banyak tamu wisata, emanlah kalo ada kejadian seperti itu. Tamu kami dari Belgia syok lah wong kami lagi asyik ngobrol waktu itu,” bebernya.
Peristiwa seperti ini diakui baru pertama kali didapatkan oleh Voni. Bahkan, ia menduga bahwa pengamen tersebut masih dalam pengaruh alkohol.
