JATIMTIMES - Kapolres Tulungagung, AKBP Eko Hartanto kembali menyambangi rumah keluarga korban Tragedi Kanjuruhan, asal Tulungagung. Ada tujuh korban yang didatangi Eko bersama Pejabat Utama (PJU) Polres Tulungagung ini, Kamis (6/10/2022).
Kedatangan Kapolres Tulungagung ini untuk memberikan bantuan dari Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit dan Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Nico Avinta.
Baca Juga : RSI Unisma Terlibat dalam Posko Crisis Center Nahdlatul Ulama
"Hari ini kita memberikan bantuan kepada 7 keluarga korban yang meninggal dunia dalam tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang, satu diantaranya adalah anggota kepolisian Polsek Sumbergempol," kata AKBP Eko Hartanto.
Untuk bantuan bagi keluarga korban yang berasal dari Tulungagung, disampaikan melalui Kapolres Tulungagung dengan didampingi Wakapolres Kompol Dodik Tri Hendro Siswoyo, PJU dan Kapolsek jajaran.
"Kami kembali mengunjungi kepada 7 keluarga korban untuk menyampaikan pesan dari pak Kapolri dan Kapolda yang ikut berbela sungkawa atas meninggalnya korban," ujarnya.
Bantuan yang di berikan ini merupakan wujud empati dari Kapolri dan Kapolda Jawa Timur, dan langsung diserahkan kepada masing-masing keluarga.
"Kepada keluarga korban yang ditinggalkan agar selalu diberikan kekuatan dan kesabaran. Semoga para korban diterima disisiNya, diampuni dosa-dosanya, dan tergolong Husnul Khatimah. Sedangkan
bagi keluarga korban yang ditinggalkan semoga selalu diberikan kekuatan, kesabaran dan keikhlasan," tuturnya.
Adapun nama - nama 7 warga di Tulungagung uang menjadi korban dalam tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang adalah sebagai berikut ini:
1.Herlangga Aditama Putra (18) siswa SMAN 1 Kauman, warga Desa Wonokromo, Kecamatan Gondang.
2.Aura Maulidha (18) siswi SMKN 1 Bandung, warga Desa Suruhanlor, Kecamatan Bandung.
3. Indhi Rahma Putri (20), asal Desa/Kecamatan Bandung, Kabupaten Tulungagung.
Baca Juga : Diduga Ngantuk, Pengemudi Espass Alami Luka Bakar akibat Kecelakaan di Tol Mapan
4.Mohammad Haikal Maulana (18) siswa SMKN 2 Tulungagung, warga Desa Sumberdadi, Kecamatan Sumbergempol.
5. Ahmad Husen. Rahmadani (16) warga Dusun Pasir, Desa Junjung, Kecamatan Sumbergempol.
6. Faiz al Fikkry (18) warga Desa Gilang, Kecamatan Ngunut, Siswa SMKN 1 Rejotangan.
7. Aipda Andik Puwanto alamat Dusun Tambak kembang, Desa Tambakrejo, Kecamatan Sumbergempol.
Tali asih dari Kapolri dan Kapolda Jawa Timur ini adalah merupakan bentuk empati kepada keluarga yang ditinggalkan.
"Semoga dapat bermanfaat dan meringankan beban keluarga," tutupnya.