JATIMTIMES - Petugas gabungan sebanyak 2.034 personel bakal dikerahkan dalam derby Jawa Timur (Jatim) yang mempertemukan Arema FC menghadapi Persebaya Surabaya, Sabtu (1/10/2022) besok.
"Kami sudah menyiapkan sebanyak 2.034 personel gabungan untuk melakukan pengamanan dalam laga Arema FC Vs Persebaya Surabaya," kata Kapolres Malang AKBP Ferli Hidayat, Jumat (30/9/2022).
Baca Juga : Mitigasi Bencana, UB Kembangkan IoT Berbasis GIS di Semeru
Selain menyiagakan ribuan personel gabungan, lanjut Ferli, pihaknya juga bakal menambah puluhan personel cadangan guna mengamankan pertandingan big match tersebut. "Selain itu (2.034 petugas gabungan) juga ada tambahan sebanyak 50 personel cadangan yang akan ditempatkan di Polres (Malang)," imbuhnya.
Perwira polisi dengan pangkat dua melati ini menambahkan, selain menyiagakan ribuan petugas gabungan dan puluhan personel cadangan, pihaknya juga telah aktif memberikan imbauan kamtibmas. Yakni melalui media sosial maupun bertemu secara langsung dengan beberapa pihak terkait, termasuk suporter Aremania.
"Kami juga mendukung keputusan Panpel Arema yang memutuskan untuk tidak menghadirkan pendukung Persebaya, yaitu Bonek Mania ke Stadion Kanjuruhan. Perlu diketahui, selain karena pertimbangan tidak ada kuota, hal ini dilakukan semata-mata juga demi menjaga beberapa kemungkinan yang tidak diharapkan," jelasnya.
Terkait adanya keputusan dari Panpel Arema tersebut, lanjut Ferli, pihaknya mengaku juga sudah berkoordinasi dengan beberapa polres terkait. Tujuannya guna memberikan pengamanan di beberapa titik perbatasan yang ada di wilayah Malang Raya.
"Hal itu kami lakukan untuk mengamankan Aremania yang ada di luar wilayah Malang Raya. Selain itu, manakala ada supporter Bonek Mania yang tetap hadir ke Malang, akan kami upayakan untuk dikumpulkan dan memberikan pengamanan agar kembali ke Surabaya," ulasnya.
Baca Juga : Polres Malang Buru DPO Komplotan Perampasan Uang Loket Wisata, Satu Pelaku Diamankan
Tidak berhenti di situ, Ferli mengaku juga sudah berkoordinasi dengan Kapolrestabes Surabaya serta polsek jajaran yang ada di Surabaya. Dalam koordinasinya, pihak kepolisian di Surabaya dikabarkan telah mempersiapkan beberapa titik untuk mengadakan agenda nonton bareng. Tujuannya sebagai upaya untuk mengakomodir pendukung Persebaya agar tidak nekat datang ke Malang. Terutama ke Stadion Kanjuruhan untuk menonton pertandingan secara langsung.
Di sisi lain, guna memberikan pengamanan maksimal, Polres Malang juga akan melibatkan berbagai pihak termasuk jajaran stakeholder terkait. Diantaranya adalah jajaran polres yang ada di wilayah Polda Jatim hingga TNI.
"Tentunya yang menjadi harapan kita bersama, dalam pertandingan kali ini diharapkan bisa berjalan dengan aman dan damai. Perlu di ingat, rivalitas hanya berjalan 90 menit di lapangan. Sehingga apapun hasilnya, kedua belah pihak harus bisa sama-sama menerimanya," tukasnya.
