JATIMTIMES - Truk gandeng bermuatan tebu mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Dr. Sutomo, depan kawasan Pasar Lawang, Kabupaten Malang, Senin (26/9/2022) malam.
Kasat Lantas Polres Malang AKP Agnis Juwita Manurung menuturkan, sesaat setelah kejadian anggota Polsek Lawang beserta personel bergegas melakukan evakuasi terhadap truk gandeng yang terbalik, akibat mengalami kecelakaan tunggal.
Baca Juga : Lupa Cabut Kontak, Warga Poncokusumo Jadi Korban Curanmor
"Dalam kecelakaan laka lantas yang menyebabkan truk gandeng terguling ini, dilaporkan jika tidak sampai menyebabkan adanya korban jiwa," jelasnya.
Sementara itu, dijelaskan Agnis, kecelakaan tunggal yang dialami truk gandeng bermuatan tebu itu terjadi pada Senin (26/9/2022) malam sekitar pukul 20.30 WIB.
Berdasarkan keterangan yang dihimpun Satlantas Polres Malang, pengemudi truk mengaku penyebab kecelakaan yang dialaminya terjadi karena kendaraannya mengalami rem blong.
"Dari penuturan sopir kepada petugas evakuasi, penyebab truk mengalami kecelakaan tunggal hingga terbalik tersebut diduga karena selang pengereman truk pecah," tuturnya.
Perwira polisi dengan pangkat tiga balok ini menambahkan, akibat selang pengereman yang diduga mengalami pecah sebelum kejadian itulah, yang memicu terjadinya rem blong.
"Diduga karena selang pengereman pecah, sehingga kendaraan yang dikemudikan korban tidak dapat direm. Akhirnya karena tidak dapat dikendalikan, terjadilah kecelakaan tunggal," beber Agnis.
Baca Juga : Amankan Aremania Luar Kota, Panpel Arema FC Koordinasi dengan Polres Pasuruan
Di sisi lain, petugas kepolisian dari Satlantas Polres Malang dan Polsek Lawang yang mendapatkan laporan adanya kecelakaan, langsung dikerahkan ke lokasi kejadian.
Dikabarkan, sesaat setelah kejadian arus lalu lintas di sekitar lokasi kejadian sempat mengalami kemacetan. Alhasil, petugas kepolisian terpaksa mengalihkan arus lalu lintas sementara menggunakan satu jalur.
"Petugas beserta warga sekitar sudah melakukan evakuasi terhadap badan truk yang terguling. Meski sempat dialihkan satu jalur, namun arus lalu lintas yang menghubungkan Malang-Surabaya saat ini dikabarkan sudah relatif lancar," tukasnya.
