JATIMTIMES - Nurul Huda (13) dikabarkan hanyut di Sungai Konto, Dusun Semelo, Desa Kayen, Kecamatan Bandar Kedungmulyo, Jombang. Siswa kelas 1 SMP itu hanyut saat berenang di sungai bersama 3 temannya.
Paman korban, Aris Indranata (24) mengatakan, keponakannya saat itu main ke Sungai Konto bersama 3 temannya pada Jumat (23/09/2022) sekitar pukul 13.00 WIB. Keempat pelajar SMP asal Desa Kayen, Kecamatan Bandar Kedungmulyo, itu berenang menyeberangi sungai selebar 7 meter tersebut.
Baca Juga : Dugaan Pencabulan Penari di Wajak, Kades Bringin Terlapor Ngaku Cuma Salah Paham
Sekitar pukul 15.00 WIB, ketiga teman keponakannya pulang ke rumah. Mereka hanya membawa pakaian, sandal dan sepeda korban.
"Siang hari dia (korban, red) berenang. Mereka 4 anak mandi-mandi gitu di sungai. Terus yang tiga itu tiba-tiba pulang cuman bawa baju, sandal dan sepedanya (korban, red)," ujarnya kepada wartawan di lokasi, Jumat (23/09/2022).
Aris menduga, keponakannya tenggelam saat berenang menyeberai Sungai Konto yang berarus deras. Kondisi sungai saat itu sedang berarus deras dan memiliki kedalaman lebih dari 2 meter. Kondisi korban yang tidak bisa berenang menguatkan dugaan Aris kalau keponakannya tenggelam dan hanyut.
"Dugaan saya ya pasti dia nyebur ke seberang terus terseret arus. Kalau sudah airnya keruh gini, pasti arusnya deras. Dia tidak bisa berenang," kata Aris.
Kapolsek Bandar Kedungmulyo AKP Suliyanto membenarkan adanya siswa SMP yang hilang tenggelam di Sungai Konto. Saat ini, warga dibantu relawan dan anggota Polsek Bandar Kedungmulyo masih berupaya untuk menyisir sungai untuk mencari korban.
Baca Juga : Kasus Jaksa Cabul, Mucikari di Jombang Divonis 11 Bulan Penjara
"Benar di Kali Konto Semelo. Posisi masih menyusuri sungai," ungkapnya.
Kepala Pelaksana BPBD Jombang Bambang Dwijo Pranowo mengatakan, saat ini pihaknya sudah menerjunkan dua orang untuk melakukan pendataan dan mengumpulkan keterangan. Rencana pencarian akan dilakukan Sabtu (24/09/2022) pagi.
"Tadi jam 5 (pukul 17.00 WIB) sudah ada dua anak asesmen ke sana, untuk tim penyelamat belum. Rencananya besok pagi pencarian," pungkasnya.
