JATIMTIMES - Kerugian akibat peristiwa kebakaran yang dialami pabrik kertas CV Kurnia Jaya di Desa Pandanlandung, Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang, diperkirakan kurang lebih mencapai Rp 25 miliar. Kerugian besar itu karena 50 persen area pabrik hangus oleh api yang menyala selama lebih 10 jam.
Kepala Bidang (Kabid) Penanggulangan dan Pencegahan Kebakaran (PPK) Kabupaten Malang Goly Karyanto mengatakan, kerugian yang diperkirakan mencapai Rp 25 miliar itu memang karena banyak material yang terbakar. Termasuk mesin dan bahan jadi maupun bahan baku kertas.
Baca Juga : Kecelakaan Roda Dua di Jalur Tengkorak Blitar, Nyawa Warga Probolinggo Melayang
"Di situ ada sembilan (unit) mesin). Belum bahan jadinya. Lalu bangunannya juga banyak yang rusak," ujar Goly.
Pantauan di lokasi kejadian, selain mesin dan bahan di dalam pabrik berupa kertas dan plastik yang terbakar, ada beberapa area pabrik yang roboh. Bahkan juga masih ada sebidang tembok yang miring akibat tiang penyangganya nyaris patah karena terbakar.
Goly mengatakan, saat ini api sudah dapat dijinakkan. Namun pihaknya masih menyiagakan 1 unit mobil pemadam kebakaran bersama 4 personel di lokasi kejadian.
Menurut dia, mengingat bahan di CV Kurnia Jaya adalah material yang memang mudah terbakar, maka perlu dilakukan beberapa antisipasi. Informasi yang dihimpun, saat ini juga diturunkan buldozer dan backhoe untuk membersihkan sisa-sisa kebakaran.
Sementara itu, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Malang Firmando Hasiholan Matondang mengatakan, pihak pabrik berupaya agar bisa segera beroperasi. Sebab, kurang lebih ada 500 orang yang menggantungkan hidupnya pada pabrik tersebut.
Baca Juga : Dua Personel Berprestasi Dapat Penghargaan dari Kapolres Tulungagung
Firmando mengatakan status api sudah benar-benar bisa dipadamkan. Namun, ada beberapa titik api muncul pada material bahan kertas yang dievakuasi dan dibawa keluar.
"Jadi, kan ada gelondongan-gelondongan kertas kita bawa keluar dengan kondisi masih berasap. Itu mungkin kena angin, akhirnya nyala lagi. Tapi itu kita kendalikan," ujar Firmando.
Seperti diketahui,pabrik kertas CV Kurnia Jaya terbakar pada Jumat (16/9/2022) siang. Api berhasil dipadamkan pada Minggu (18/9/2022).