JATIMTIMES - Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Tulungagung belum menentukan waktu untuk menggelar aksi turun jalan untuk menolak rencana kenaikan harga BBM. Pasalnya, saat ini pihak HMI masih terus melakukan konsolidasi di tataran internalnya.
"Kita di Tulungagung masih konsolidasi internal," kata Ketua Umum HMI Cabang Tulungagung Sulkhan Zuhdi saat dikonfirmasi, Selasa (30/8/2022).
Baca Juga : Afiliasi Pemuda Tulungagung Demo Kantor Dishub, 3 Tuntutan Disampaikan
Menurut Sulkhan, meski belum melakukan aksi HMI Cabang Tulungagung tetap mendukung penuh aksi serentak yang dilakukan rekan mahasiswa secara nasional. "Kami mendukung penuh aksi serentak HMI se-Indonesia dalam rangka menolak kenaikan BBM, TDL dan pemberantasan mafia migas dan tambang," ujarnya.
Selain masih konsolidasi, HMI Cabang Tulungagung masih akan menunggu pelantikan yang rencananya akan dilaksanakan Sabtu, 3 September 2022. "Untuk turun ke jalan akan dirapatkan setelah pelantikan pengurus Cabang. Untuk saat ini sikap kita seperti itu, mendukung secara moril setiap aksi yang berpihak pada kemaslahatan umat," ungkapnya.
Apakah jika BBM dinaikkan harganya pada awal September ini, HMI Cabang Tulungagung akan tetap aksi turun jalan. Sekali lagi, Sulkhan menjelaskan jika keputusan aksi akan diputuskan setelah dibahas sesuai mekanisme organisasi.
"Keputusan untuk turun jalan atau tidak akan dibahas sesuai mekanisme organisasi melalui Rapat Harian," tuturnya.
Baca Juga : Salip Dump Truck, Pengendara PCX Asal Tulungagung Tewas Terlindas
Seperti diketahui, aksi Nasional HMI telah dilaksanakan di berbagai daerah. Aksi ini sebagai intruksi dari PB HMI untuk menyampaikan aspirasi terkait dengan penolakan kenaikan BBM dan tarif dasar listrik (TDL) hingga mafia migas.