JATIMTIMES - Masa jabatan Wali Kota Malang Sutiaji akan habis menjelang akhir tahun 2023 mendatang. Di beberapa kesempatan, Sutiaji selalu mengatakan bahwa dirinya tidak akan mencalonkan lagi sebagai Calon Wali Kota Malang di Pilkada Tahun 2023.
Orang nomor satu di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Malang itu pun menuturkan, usai menjabat sebagai wali kota, dirinya akan lebih fokus dan aktif di komunitas-komunitas sosial.
Baca Juga : Kemendagri Gelar Rakor Pengawasan dan Pengendalian Inflasi Daerah
"Di tahun 2023 setelah saya selesai menjabat sebagai wali kota, saya akan mendaftar (menjadi relawan YPAC), mudah-mudahan diterima," ungkap Sutiaji saat memberikan sambutan di Pertemuan Nasional YPAC seluruh Indonesia, Selasa (23/8/2022) malam.
Pernyataan dari Sutiaji itu pun disambut riuh dukungan para peserta dan tamu undangan yang hadir dalam acara Pertemuan Nasional Yayasan Pendidikan Anak Cacat (YPAC) seluruh Indonesia di Aria Hotel Gajayana Malang.
Pihaknya menyebutkan, hal yang mendasari dirinya berniat bergabung sebagai relawan YPAC yakni Sutiaji ingin terus bermanfaat untuk orang lain.
"Ya memang saya harus terlibat di komunitas-komunitas sosial, mudah-mudahan (saya) masih hidup," ujar Sutiaji.
Baca Juga : Sosialisasi Kebijakan Perkoperasian cara Dinkop UMTK Kota Kediri Tingkatkan Pemahaman Pengelolaan Koperasi
Alumnus Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim (Maliki) Malang ini pun menuturkan, dengan dirinya bergabung sebagai Relawan YPAC, Sutiaji juga ingin memberikan motivasi serta inspirasi bagi seluruh elemen masyarakat, agar peduli terhadap anak-anak disabilitas di Kota Malang.
"Harapan saya semakin kuat (YPAC) dan (keberadaan saya) dapat meyakinkan orang untuk terlibat secara langsung di YPAC," tandas Sutiaji.