JATIMTIMES - Bagi beberapa warga yang masuk dalam peserta Program Keluarga Harapan (PKH) dan Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kota Batu bisa bernafas lega. Bagaimana tidak, mereka mendapatkan bantuan sosial serta sarana yang diberikan sebagai tambahan modal kerja atau modal usaha.
Bantuan itu langsung diberikan oleh Wali Kota Batu Dewanti Rumpoko yang terlihat memberikan sebuah rombong kepada peserta PKM di Kecamatan Junrejo dan Kecamatan Bumiaji, Jumat (19/8/2022). Mereka yang beruntung yang sudah lulus dan memiliki usaha sendiri.
Totalnya ada 9 bantuan sarana. “Hari ini diberikan sembilan bantuan sarana, bentuknya berbeda-beda tergantung kebutuhan dan keperluan. Tergantung pengajuan proposal,” ungkap Dewanti.
Sementara itu Kepala Dinas Sosial Kota Batu, Ririk Mashuri, menambahkan, bantuan sarana yang diperlukan untuk menunjang usaha tersebut berbentuk rombong dorong, rombong untuk sepeda, hingga genset. Bantuan itu juga diberikan kepada KPM yang telah menjalani pelatihan dan sudah siap untuk membuka usaha secara mandiri.
“Nama program ini adalah kewirausahaan sosial, yakni program yang membantu dan membimbing PKH dan KPM yang sudah lulus dan mandiri,” ujar Ririk.
Setelah menerima bantuan dan pelatihan pemberdayaan, KPM PKH diarahkan untuk berwirausaha dan memiliki usaha sendiri. Untuk menunjang usaha tersebut, diberikan bansos dan bantuan sarana agar mampu membuka usaha secara mandiri.
Baca Juga : Wali Kota Madiun Bareng Anggota DPRD Ajak Pekerja Seni hingga Kelompok Pemuda Majukan Ekonomi Kreatif
Sebelumnya, pemerintah melalui Kementerian Sosial (Kemensos) telah memberikan bantuan sosial kepada masyarakat melalui Program Keluarga Harapan (PKH).
PKH sendiri merupakan program pemberian bantuan sosial bersyarat kepada Keluarga Miskin (KM) yang ditetapkan sebagai Keluarga Penerima Manfaat (KPM) PKH.
