JATIMTIMES - Warga Dusun Pekunden, Desa Kademangan, Kecamatan Mojoagung, Jombang menggelar lomba unik menyambut HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke-77. Lomba yang diadakan yaitu Dam Ninja Warior.
Perlombaan ini layaknya acara permainan olahraga 'Ninja Warrior' asal Jepang yang pernah disiarkan di televisi.
Seperti layaknya permainan olahraga 'Ninja Warrior' di TV, perlombaan Dam Ninja Warior ini juga menggunakan berbagai rintangan yang telah disiapkan oleh panitia. Bedanya, perlombaan yang diadakan oleh pengurus RT 02 RW 06 Dusun Pekunden, Desa Kademangan ini digelar di dalam Sungai Catak Banteng. Tepatnya di depan pintu air atau Dam Catak Banteng.
Peserta yang mengikuti harus melewati 8 rintangan untuk mencapai finish. Rintangan pertama adalah bergelantungan di tali tambang sejauh 10 meter. Setelah itu melewati rintangan kedua dengan melintasi potongan gedebok pisang yang diletakkan di atas aliran sungai.
Berhasil melewati itu, peserta dihadapkan dengan rintangan ketiga yaitu melewati gantungan ban motor. Di sini peserta harus bergelantungan dengan ban motor yang dipasang ke tiang bambu untuk menyeberang ke lintasan selanjutnya.
Setelah itu, peserta harus menyelesaikan rintangan keempat berupa rintangan gedebog pisang. Ada 6 buah gedebog pisang yang digantung terpisah. Peserta harus melewatinya satu persatu untuk sampai ke rintangan selanjutnya.
Rintangan tersebut merupakan yang tersulit. Tak ayal, banyak peserta yang terjatuh ke sungai dan dinyatakan gagal. Seperti yang dialami Muhammad Ari Fatoni (19). Ia terjatuh saat baru melangkah ke gedebog pisang ketiga.
"Dari yang memeluk gedebog pisang ini yang sulit, susah. Tapi seru, asli," ucapnya saat diwawancarai wartawan di lokasi, Minggu (07/08/2022).
Meski banyak yang gagal di rintangan tersebut, namun ada beberapa peserta yang mampu menyelesaikannya. Salah satunya Dodik Prayogo (20). Ia berhasil lolos dari rintangan gedebog pisang dan berlanjut ke rintangan keenam, yaitu jembatan bambu.
Di sini peserta melewati jembatan berupa sepotong bambu di atas sungai dengan pegangan hanya berupa tali tambang di atas kepala. Setelah berhasil, peserta masih harus melewati rintangan besi gantung. Untuk melewatinya, peserta harus bergelantungan pada tongkat besi yang dipasang pada bambu.
Selanjutnya, peserta harus melewati rintangan ketujuh. Yakni menyeberang dengan tali tambang seperti tarzan. Baru setelah itu, peserta memasuki rintangan terkahir yaitu naik ke atas pintu air atau Dam melalui tali tambang.
Pada garis finish, peserta baru membunyikan kentongan kayu sebagai tanda selesainya seluruh rintangan. Setelah itu peserta bisa mengambil hadiah berupa uang tunai Rp 100 ribu yang digantung di garis finish.
Baca Juga : Alami Katarak? Jaga Pola Makanan dan Lakukan Teknik Ini
"Senang, ini tadi sampai finish. Triknya jaga keseimbangan dan jaga nafas. Hadiahnya tadi uang Rp 100 ribu diambil di finish," kata Dodik.
Panitia lomba Dam Ninja Warior Nasrulloh mengatakan, perlombaan tersebut terinspirasi dengan permainan olahraga 'Ninja Warrior' asal Jepang yang pernah ditayangkan di TV. Perlombaan tersebut untuk memeriahkan HUT Kemerdekaan RI ke-77.
"Awalnya saya musyawarah dengan beberapa warga untuk memeringati HUT RI ke-77. Bagimana kalau mencontoh perlomban Ninja Warrior seperti di luar negeri," ucapnya.
Setelah itu, lanjut Nasrulloh, dibuatlah lomba Dam Ninja Warior di dalam aliran Sungi Catak Banteng. Saat lomba berlangsung, pintu air ditutup sehingga lokasi perlombaan debit airnya hanya sekitar 1 meter atau sepinggang orang dewasa.
Untuk menjaga keamanan, panitia juga menyiapkan perahu bambu untuk menjemput peserta yang jatuh ke dalam sungai. Para peserta juga diwajibkan memakai sepatu untuk melindungi kaki.
"Saya memilih sungai itu karena segi keamanannya bagus. Bila ada yang jatuh tidak terlalu parah. Sebelum acara kita bersihkan dulu sunginya," tandasnya.
Perlombaan Dam Ninja Warior ini digelar setiap hari minggu sepanjang bulan Agustus pada pukul 08.30-17.00 WIB. Pada hari ini saja, sudah ada 50 peserta yang mendaftar.
Bagi peserta yang berhasil melewati semua rintangan, hadiah uang tunai sebesar Rp 100 ribu bisa langsung diambil dingaris finish. Total hadiah yang disediakan sebesar Rp 2,5 juta.(*)
