JATIMTIMES - Longsor kembali terjadi di Jalur Lumajang-Malang, tepatnya di KM 58 sekitar Jembatan Perak Piket Nol, Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro Kabupaten Lumajang, Minggu (19/6).
Akibat kejadian pengendara motor arah Lumajang Malang dan sebaliknya diminta berhati-hati.
Baca Juga : Sinopsis Ikatan Cinta RCTI 19 Juni 2022, Nino Marah Besar ke Elsa setelah Tahu Keisha bukan Anak Kandungnya
Longsor ini terjadi karena sejak pukul 16.00 WIB terjadi hujan dengan intensitas tinggi, dan menjadi penyebab terjadinya longsor di jalan bertebing ini.
Informasi yang berhasi dihimpun, tercatat ada 7 titik tanah longsor di sepanjang jalur perbukitan Pikel Nol dari KM 55 hingga KM 58.
"Lonsor ini terjadi sehabis magrib, ada 7 titik mulai dari km 55 yang masuk wilayah Pronojiwo ,serta km 56 hingga 58 yang masuk wilayah Candipuro," kata Budi Hartono yang menjadi tim satgas Desa Sumberwuluh.
Itu disebabkan karena intensitas hujan yang deras mengguyur Candipuro dan Pronojiwo. Sehingga mengakibatkan tebing setinggi 10 hingga 20 meter yang tanahnya labil langsung mengalami longsor.
Beruntung pada saat terjadi tanah longsor, kondisi jalan sedang sepi sehingga tak sampai mengakibatkan jatuhnya korban.
Namun, sejumlah pengendara motor yang terlanjur melintas akhirnya terjebak di antara 7 titik longsoran sehingga, dan sebagian kendaraan ada yang nekat melintasi material longsor dengan ketinggian antara 50 CM sampai 22,5 meter.
Baca Juga : HUT Bhayangkara ke-76, Polres Tulungagung Gelar Olahraga Bareng TNI dan Wartawan
"Alhamdulillah tidak ada korban, tapi tadi sejumlah pengendara motor tetap memaksa melewati timbunan material tanah longsor dengan cara digotong bergantian, " jelasnya.
Saat hujan mulai reda pukul 20.00 WIB, sejumlah relawan bersama petugas Koramil dan Polsek Candipuro, mendatangi lokasi untuk membersihkan tumpukan material tanah longsor yang menumpuk agar bisa dilewati kendaraan roda dua.
"Untuk sementara, kita bersihkan dengan menggunakan alat manaul, besok dilanjutkan dengan menggunakan alat berat, malam ini kendaraan roda dua bisa lewat namun harus hati-hati," terangnya.