JATIMTIMES - Keberhasilan WSL (Word Surfing League) Quick Siver/Roxy G-Land Pro di G-Land atau Pantai Plengkung Banyuwangi Indonesia, memang tidak terlepas dari dukungan dan support dari Ketua Umum bersama jajaran pengurus Persatuan Selancar Ombak Indonesia (PSOI) Banyuwangi yang memang dilibatkan menjadi panitia dalam acara tersebut.
Mr. Steve selaku Senior Manager acara dan seluruh panitia WSL memberikan apresiasi positif dan acungan jempol kepada Ketua Umum bersama jajaran pengurus Persatuan Selancar Ombak Indonesia (PSOI) Kabupaten Banyuwangi. Karena dinilai selalu tanggap dalam mendukung mempersiapkan acara, sehingga bisa berjalan dengan aman lancar dan sukses.
Baca Juga : Beda Pendapat Usulan ASN Poligami Janda, Wakil Ketua DPRD Banyuwangi: Lucu
Dukungan dan peran aktif Haji Arifin, selaku Ketum Surfing Banyuwangi yang selalu ikut terjun langsung dalam mendampingi dan mengawal pengurus PSOI Banyuwangi yang menjadi panitia seakan terbayar lunas dengan kelancaran dan kesuksesan pelaksanaan WSL tahun 2022.
Ketua Umum PSOI Kabupaten Banyuwangi HM Arifin mengungkapkan, dengan belajar dalam menyelenggarakan sebuah even surfing itu, maka dalam waktu dekat PSOI Banyuwangi akan mengadakan Liga Surfing Banyuwangi.
”Kategori yang dilombakan mulai dari tingkat pemula atau usia dini sampai Pro, baik laki-laki maupun perempuan. Selanjutnya para Juara di tingkat Kabupaten Banyuwangi akan kami ikut sertakan dalam liga Surfing di tingkat Provinsi Jawa Timur ( Jatim),” jelas Pria yang saat ini menjabat Ketua Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) Kabupaten Banyuwangi itu.
Pria asal Kecamatan Bangorejo itu menambahkan, dalam beberapa tahun terkahir cabang olahraga surfing sudah menjadi salah satu Cabor yang ikut dipertandingkan dalam Porprov Jatim, PON, Sea Games maupun Olimpiade.
Seperti diberitakan sebelumnya, ada misi tersendiri bagi Banyuwangi dengan menggelar World Surf League (WSL) Championship 2022 . Selain sebagai upaya lebih mengenalkan G-Land kepada masyarakat dunia, gelaran WSL merupakan stimulan bagi para surfer atau peselancar Banyuwangi untuk bisa belajar berkiprah di kancah internasional.
“Sebagai ketum PSOI Banyuwangi, ini merupakan suatu sarana bagaimana bisa mengenalkan dunia surfing atau selancar kepada masayarakat Banyuwangi. Mendidik para atlet surfing lokal Banyuwangi untuk bisa belajar berkiprah di kancah internasional,” ungkap Arifin, Kamis (26/5/2022) lalu.
Baca Juga : Hadiri Lomba Kicau Burung Nasional Proklamator Cup, Bupati Mak Rini Ajak Lestarikan Keanekaragaman Hayati
Pria asal Bangorejo itu mengatakan, dengan menjadi tuan rumah even selancar paling bergengsi di dunia, para pengurus PSOI Banyuwangi juga bisa belajar bersama bagaimana cara menggelar acara surfing internasional dengan sistem dan peraturan internasional.
Dalam rangka memberikan dukungan kelancaran dan kesuksesan pelaksanaan even di G-Land tersebut, panitia WSL meminta empat orang pengurus PSOI Banyuwangi terlibat. Keempatnya yaitu HM. Arifin (ketum), Suroto (ketua harian), Suhendro (sekum), serta Suyitno (ketua bidang pembinaan dan prestasi.
“Bagi jajaran pengurus PSOI Banyuwangi yang lain, kami akan membicarakan langsung pada saat ketemu dengan panitia, Dispora dan danlanal. Kami berupaya maksimal agar pengurus PSOI Banyuwangi bisa datang, melihat dan berpartisipasi dalam acara tersebut,” imbuh H Arifin.
