JATIMTIMES - Wali Kota Malang Sutiaji membuka bimbingan manasik haji Calon Jamaah Haji (CJH) Kota Malang yang digelar oleh Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Malang secara perdana setelah tertunda sejak 2020 karena pandemi Covid-19.
Setidaknya, sebanyak 508 CJH reguler dari Kota Malang yang seharusnya berangkat pada 2020, akhirnya akan berangkat melangsungkan ibadah haji ke Tanah Suci Makkah di tahun ini.
Baca Juga : Lockdown Pasar Hewan Diperpanjang, Pedagang di Tulungagung Manfaatkan Jual Beli Online
Dalam sambutannya, orang nomor satu dilingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Malang tersebut berkali-kali menyampaikan rasa syukur atas dibukanya kembali pemberangkatan CJH ke Tanah Suci Makkah. Khususnya dalam hal ini untuk 508 CJH yang telah dipastikan berangkat pada tahun 2022 ini.
"Alhamdulillah tahun ini sudah mulai buka (pemberangkatan jamaah haji), mudah-mudahan teman-teman jamaah diberikan kesehatan oleh Allah SWT. Saya titip doakan mudah-mudahan masyarakat Kota Malang diberikan ketentraman, kedamaian dan kesejahteraan," ungkap Sutiaji, Selasa (24/5/2022).
Pihaknya meminta kepada 508 CJH dari Kota Malang agar menyiapkan kesehatan jasmani maupun rohani. Pasalnya, dalam melangsungkan ibadah haji, CJH harus menjalankan ibadah secara khusyuk dan selalu berdoa agar menjadi haji yang mabrur.
"Tidak hanya pada saat di Tanah Suci, namun jauh hari sebelum keberangkatan hingga sekembalinya dari haji," tutur Sutiaji.
Sutiaji juga berpesan kepada 508 CJH yang akan berangkat untuk melangsungkan ibadah haji agar selalu mendoakan kedua orang tua yang telah melahirkan dan membesarkan anak-anaknya.
Baca Juga : Perkuat Imun CJH Saat Ibadah, RSI Unisma Layani Vaksinasi Influenza
"Doakan orang tua kita, yang membesarkan kita, karena kita hadir sampai saat ini karena orang tua kita, minya lah ampun kepada Allah karena belum bisa membalas kebaikan orang tua kita," ucap Sutiaji sambil menangis di hadapan 508 CJH.
Sementara itu, Kepala Kantor Kemenag RI Kota Malang Muhtar Hazawawi menjelaskan bahwa jika di waktu normal, persiapan para CJH untuk melangsungkan manasik haji yakni sekitar delapan bulan.
"Perlu saya sampaikan biasanya persiapan pemberangkatan haji kurang lebih delapan bulan, ini hanya satu bulan kurang lebih, luar biasa. Mohon didukung dan diodakan agar jamaah haji ini lancar, aman, kembali dengan selamat dan mabrur," pungkas Muhtar.