JATIMTIMES - Inovasi dan pelayanan Perusahaan Air Minum (Perumda) Tugu Tirta, telah banyak diakui daerah lain mempunyai tata kelola yang bagus. Berbagai inovasi yang dimiliki Perumda Tugu Tirta Kota Malang, seperti halnya penerapan IT, terbukti optimal dalam memberikan pelayanan terhadap masyarakat. Hal itulah yang kemudian banyak dilirik Perumda daerah lainnya dengan menjadikan Perumda Tugu Tirta sebagai lokasi studi tiru.
Seperti halnya baru-baru ini, Perumda Tugu Tirta melakukan Penandatanganan Perjanjian Kerjasama dengan Perumda Tirta Taman Sari di halaman kantor Perumda Tugu Tirta, Senin (23/5/2022).
Wali Kota Malang, Sutiaji menjelaskan, jika kerjasama ini tentunya terdapat poin-poin yang tertuang dalam addendum. Seperti halnya pengelolaan sumber air maupun distribusi hingga pengawasan.
Baca Juga : Pemkot Malang Apresiasi Pola Belanja Masalah Pemkot Madiun
Ini tentunya sudah masuk dalam nota kesepahaman yang diinisiasi oleh Perumda Tirta Taman Sari bersama Perumda Taman Tirta.
Wali Kota Madiun Drs H Maidi SH MM MPd, mengatakan, jika IT maupun manajemen dari Perumda Tugu Tirta bagus. Hal ini bisa dilihat dari penyelesaian manakala terjadi sebuah masalah, seperti halnya kebocoran pipa.
"Yang jelas PDAM Tugu Tirta ini IT nya bagus. Kita melihat saat ada kebocoran, lalu kebocoran ada di aliran mana, itu petanya ada. Lha disitulah hematnya cost yang tinggi itu menjadi tidak tinggi. IT seperti itu yang nanti kita tiru dana menajamen di Tugu Tirta," ungkapnya.
Direktur Utama, M. Nor Muhlas, S.Pd menjelaskan lebih detail, perjanjian kerjasama tersebut terkait layanan Aplikasi Sistem Pelanggan Teknologi Informasi Digital Total System' Solution (ToSS).
"Jadi best practice yang sudah diterapkan di Perumda Tugu Tirta, akan diterapkan di Madiun. Mereka sudah tahu Best Practice nya dan kemudian direplikasi. Jadi kerjasama untuk pengembangan teknologi itu," paparnya.
Untuk itu, berbagai inovasi Perumda Tugu Tirta banyak dilirik oleh Perumda lainnya. Seperti halnya dari Perumda Boyolali, Lahat, Pematangsiantar, Payakumbuh dan sebentar lagi menyusul Lumajang.
Baca Juga : Kemesraan Sahabat Lama Aremania dan Panser Biru, Terjalin Kembali di Stadion Kanjuruhan
"Macam-macam (untuk yang ingin ditiru). IT memang utamanya. Tapi beberapa poin memang yang menjadi ketertarikan mereka. Masing-masing punya karakter dan kondisi yang berbeda. Maka mereka membutuhkan apa, ya kita menyediakan, karena kita punya ToSS, teknologi penyelesaian masalah yang cepat," terang Muchlas.
Di antara Perumda lainnya, satu-satunya yang mengembangkan potensi IT adalah Perumda Tugu Tirta Kota Malang. Hal itupun sudah diketahui banyak pihak di seluruh Indonesia. Perumda Tugu Tirta Kota Malang menjadi best practice pengembangan teknologi IT dalam proses pelayanan dan manajemen perusahaan.
"Pengembangan IT sendiri mulai dari 2009. Tapi kita merintisnya secar bertahap. Teknologi itu progesif, dinamis, kita tidak mau ketinggalan dengan teknologi apapun, baik pada 4.0 maupun society 5.0," pungkasnya.