JATIMTIMES - Menjelang mudik lebaran, Polres Batu terus berupaya menekan angka kecelakaan di Kota Batu. Sederet jalur black spot pun dipetakan untuk menghindari adanya kecelakaan, dan pengendara lebih waspada saat melintas.
Beberapa jalur black spot yang telah ditetapkan adalah sepanjang Jalan Ir. Soekarno Kota Batu dan jalur Pujon – Ngantang, Kabupaten Malang. Dua jalur itu rawan terjadi kecelakaan yang mengakibatkan pengendara meninggal dunia.
Baca Juga : Crazy Rich Sesungguhnya, Pengusaha Asal Grobogan ini Rogoh Kocek Rp 2,8 M untuk Bangun Jalan Desa
“Dua jalur rawan laka atau black spot di wilayah hukum Kota Batu yakni, Jalan Ir. Soekarno Kota Batu dan jalur Pujon – Ngantang, Kabupaten Malang,” ucap Kasi Gakkum Satlantas Polres Batu, Iptu Trimo.
Trimo menjelaskan, kawasan tersebut memang terbilang rawan dan kerap terjadi kecelakaan. Bahkan, beberapa saat lalu terjadi kecelakaan yang menyebabkan pengendara meninggal dunia (MD) di tempat. Peristiwa itu terjadi pada Jum’at 08 April 2022 di Jalan Raya Ir. Soekarno, Kecamatan Junrejo, Kota Batu pada KM 09-10 (Batu-Dau). Bukan hanya itu, beberapa kejadian lain juga kerap terjadi hingga berujung MD di TKP.
“Jalur itu rawan terjadi kecelakaan yang mengakibatkan pengendara meninggal dunia,” tambah Trimo.
Selain memetakan jalur rawan, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan instansi terkait. Di antaranya berkoordinasi dengan Pemkot Batu agar melakukan pemasangan rambu-rambu lalu lintas. Juga memperjelas marka jalan yang ada di sana.
Baca Juga : Diguyur Hujan Deras, Sejumlah Titik di Bululawang Tergenang Air
“Dan Polres Batu menempatkan personel di persimpangan-persimpagan jalan,” imbuh Trimo.
Upaya itu dilakukan selain menekan angka kecelakaan saat mudik, agar pengendara nyaman saat berada di Kota Batu. Sementara itu, untuk menekan kepadatan sebelum lebaran dan sesudahnya Polres Batu akan memecah arus di ruas jalan sekitaran Jatim Park 3. Saat keluar dari Jatim Park 3, wisatawan tidak diperkenankan untuk langsung berbelok kanan, namun harus berbelok ke kiri. Mengingat sepanjang Jalur Ir Soekarno sering terjadi kepadatan saat libur panjang dan weekend.
