JATIMTIMES - Pelayanan prima Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Kabupaten Blitar melalui program Salam Sak Jangkah telah dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Hadirnya program ini benar-benar memberikan kemudahan. Kini masyarakat di Kabupaten Blitar bisa mengurus adminduk cukup di tingkat desa/kelurahan.
Meskipun program Salam Sak Jangkah berjalan sukses namun Dispendukcapil tidak berpuas diri. Serangkaian inovasi baru terus diluncurkan untuk menyempurnakan program ini. Terbaru, Dispendukcapil meluncurkan Lapak Sarah untuk menyempurnakan Salam Sak Jangkah.
Baca Juga : Kejutan Belanja Bulan Ramadan, Graha Bangunan Beri Customer Biskuit dan Soft Drink Gratis
Kepala Dispendukcapil Kabupaten Blitar, Suwandito mengatakan, Lapak Sarah telah disosialisasikan Dispendukcapil dalam rapat koordinasi bersama seluruh petugas registrasi desa/kelurahan beberapa waktu lalu. Dalam rakor ini, seluruh petugas registrasi desa diberi pembekalan terkait dengan cara kerja Lapak Sarah. Hadirnya Lapak Sarah diharapkan ke depan pelayanan adminduk di Kabupaten Blitar semakin cepat dan lebih memuaskan masyarakat.
‘’Lapak Sarah ini wujudnya bukan fisik, wujudnya perangkat lunak berbentuk aplikasi. Yang mengoperasikan adalah petugas registrasi di tingkat desa/kelurahan. Cara kerjanya, dokumen yang diurus di tingkat desa tinggal upload saja di aplikasi ini dan kami di kantor pusat langsung memprosesnya. Proses pelayanan dan penerbitan dokumen jadi lebih cepat,’’ kata Suwandito, Kamis (14/4/2022).
Suwandito menambahkan, hadirnya Lapak Sarah diharapkan memberikan motivasi kepada masyarakat untuk mengurus dokumen adminduk di tingkat desa/kelurahan. Hadirnya Lapak Sarah juga diharapkan semakin memudahkan petugas registrasi desa/kelurahan.
‘’Masyarakat semakin mudah mengurus dokumen adminduk di tingkat desa. Dan masyarakat tidak perlu meninggalkan pekerjaannya saat ada urusan mau ngurus dokumen adminduk. Teknisnya, pemohon cukup menghubungi petugas registrasi desa dan oleh petugas langsung diproses dokumennya. Masyarakat tidak perlu lagi antri dan pergi jauh-jauh ke kantor Dispendukcapil di Kanigoro,’’ imbuhnya.
Setelah sosialisasi aplikasi Lapak Sarah langsung diberikan kepada 248 desa/kelurahan di wilayah Kabupaten Blitar. Suwandito memastikan aplikasi Lapak Sarah seluruhnya sudah terinstal dan pelayanan Lapak Sarah saat ini sudah berjalan dan dapat diakses di seluruh wilayah Kabupaten Blitar.
Baca Juga : Jelang Hari Raya Idul Fitri, Pemkab Pamekasan Akan Gelar Pasar Murah, Ini Lokasinya
‘’Lapak Sarah sudah berjalan dan nanti akan dilaunching secara resmi oleh Ibu Bupati Rini Syarifah. Dan kita monitoring terus perkembanganya.Kita juga evaluasi, untuk mengetahui apa saja kendala-kendalanya,’’ tukasnya.
Lebih dalam Suwandito menyampaikan, Lapak Sarah merupakan salah satu lompatan Dispendukcapil untuk mewujudkan pelayanan adminduk berbasis digital di Kabupaten Blitar. Dispendukcapil Kabupaten Blitar mewacanakan kedepan masyarakat bisa full daring dalam mengakses layanan adminduk.
‘’Lapak Sarah ini adaah upaya kita untuk memfasilitasi masyarakat yang tidak bisa mengoperasikan ponsel android.Kan masih ada orang yang tidak melek android entah karena ekonomi dan juga karena alasan lain, mereka bisa dibantu melalui Lapak Sarah oleh petugas registrasi desa di tingkat desa/kelurahan,’’ pungkasnya.(Adv/Kmf)
