JATIMTIMES - Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani bersama sejumlah komunitas menyalurkan 250 paket sembako untuk pemulung TPA (Tempat Pembuangan Akhir) Ngipik dan petugas kebersihan.
Bantuan tersebut untuk meringankan beban masyarakat yang membutuhkan. Juga sebagai ajang silaturahmi antar komunitas yang terlibat dalam kegiatan tersebut.
Baca Juga : Bupati Salwa Salat Tarawih Bersama Warga Pujer, Beri Bantuan Renovasi Masjid Rp 75 Juta
Gus Yani, sapaan akrab bupati Gresik, sangat mengapresiasi bakti sosial tersebut. Apalagi, ada komunitas Gusdurian, Persatuan Gereja dan Formagam, serta organisasi lainnya yang terlibat.
"Ini mencerminkan kerukunan antarumat beragama yang kuat," ujar mantan Klketua DPRD Gresik tersebut, Jumat (9/4/2022).
Gus Yani berharap, kegiatan yang sangat bermanfaat ini terus dilakukan. Karena sangat membantun masyarakat yang membutuhkan.
Sementara itu, Joko Pratomo -perwakilan Formagam- mengatakan, kegiatan ini merupakan inisiasi jaringan Gusdurian yang digelar setiap Ramadan.
Baca Juga : Upaya Kuatkan Ekonomi Masyarakat, Dandim 0818 Salurkan Bantuan ke PKL
"Kegiatan baksos ini salah satu media untuk menyapa dan bersilaturahmi Gusdurian dan jaringan lintas iman kepada kelompok marginal," katanya.
Dikatakan, baksos ini merupakan kegiatan rutin yang digelar jaringan Gusdurian melalui komunitas di setiap kabupaten/kota. Dengan adanya kegiatan tersebut, ada tindakan saling gotong royong untuk membantu sesama yang membutuhkan uluran tangan.