JATIMTIMES - Agus Mahendra Paat, warga Kelurahan Tegal Besar, Kecamatan Kaliwates, Jember, Senin (4/4/2022) siang mendatangi Mapolres Jember. Kedatangan pria yang aktif dalam memberikan pembinaan kepada anak jalanan ini untuk mengadu ke Mapolres Jember terkait beredarnya video mesum di lingkungannya.
"Kedatangan kami ke Mapolres Jember untuk mengadukan adanya peredaran video mesum yang terjadi di lingkungan Gumuk Kerang, Kelurahan Tegal Besar. Video tersebut beredar di medsos dan dikonsumsi oleh anak-anak. Terlebih pemeran dalam video juga warga sekitar yang kami kenal." ujar Agus.
Baca Juga : Hijab Segiempat Fashion Hacks, Tampilan Kece dan Tetap Syar'i
Agus berharap, polisi melakukan pengusutan terhadap pemeran dan penyebar video yang bisa merusak moral generasi bangsa tersebut. "Pemeran dalam video itu kami kenal. Anak-anak di sekitarnya juga kenal. Kalau dibiarkan, ini akan berpengaruh buruk terhadap moral anak-anak," ujar Agus Bangkit ,panggilan Agus Mahendra, kepada sejumlah wartawan.
Agus juga meyakini, aksi dalam video tersebut dilakukan dengan kesadaran sendiri. Sebab, pelaku melakukannya seperti dilakukan secara langsung melalui aplikasi online.
"Video ini sudah beredar di berbagai aplikasi. Kalau dilihat, sepertinya ia melakukan secara live. Entah pengen terkenal atau ada motif lain, tapi yang jelas polisi harus mengusut kasus ini," ucapnya.
Di video tersebut, terlihat seorang perempuan yang belakangan diketahui berinisial WD dan berusia 20 tahun. Tidak ada aktivitas lain dalam video yang berdurasi selama 3 menit 7 detik iti selain gerakan 'senam jari' yang dilakukan WD seperti dilakukan secara live melalui aplikasi Tik Tok.
Baca Juga : Kadisdik Sumenep Sebut Oknum Kepsek SMP sebagai Korban Sindikat Penipuan Berkedok VC Seks
"Perempuan dalam video ini sudah pernah menikah, tapi sekarang cerai. Mungkin ada hal lain yang menyebabkan perempuan tersebut melakukan perbuatan seperti ini," pungkas Agus Mahendra.