JATIMTIMES - Sejumlah armada yang mengarah ke Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi sempat kesulitan mencari bahan bakar solar. Dari empat Stasiun Pengisian Bahan Bakar (SPBU) di Banyuwangi, solar dinyatakan kosong.
Perjalanan JatimTIMES bersama Kirana Tour and Travel dan Pergiramerame menuju MotoGP Mandalika Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) diwarnai kesulitan bus mencari bahan bakar solar.
Baca Juga : Menikmati Sunset Menuju MotoGP Mandalika
Dari perjalanan mulai memasuki Banyuwangi, sopir mengisyaratkan untuk membeli bahan bakar. Meski sebenarnya, bahan bakar masih cukup digunakan untuk perjalanan.
Hal itu karena perjalanan ke Lombok masih cukup panjang sehingga membutuhkan pasokan bahan bakar yang cukup.
Memasuki Banyuwangi, empat SPBU yang sempat disinggahi bus dengan nama Tenang Jaya itu kesulitan untuk mencari bahan bakar solar.
Kenek bus Tenang Jaya, Agus menjelaskan bahwa ia tak mengetahui kenapa solar sulit didapatkan. Padahal, saat ini banyak kendaraan yang mengarah ke Lombok untuk menyaksikan helatan MotoGP.
“Nah ini yang nggak tahu, karena biasanya kalau cari solar ya ada saja kalau di pom bensin,” kata Agus, Rabu (16/3/2022).
Baca Juga : Perumda Air Minum Tugu Tirta Kota Malang Beri Penjelasan Terkait Aliran Air Keruh
Namun beruntungnya, antrean di Pelabuhan Ketapang sedikit membantu bus untuk mendapatkan pasokan bahan bakar solar. Dalam hal ini, ketika menunggu antrean, pasokan bahan bakar solar di SPBU bisa didapatkan.
“Alhamdulillah tadi sudah dapat solar, sehingga bahan bakar aman untuk ke Lombok,” ungkap Agus.
Notes: Laporan ini ditulis Tim JatimTIMES Seru-seruan di MotoGP Mandalika bersama Kirana Tour and Travel dan Pergiramerame.
Hendra Saputra (kiri), Pipit Anggraeni (dua dari kiri), Imarotul Izzah (dua dari kanan), Ahmad Amin (paling kanan).
