JATIMTIMES - Partai Amanat Nasional (PAN) dikabarkan akan mendapatkan jatah kursi satu menteri dan satu wakil menteri dalam reshuffle kabinet.
Wakil Ketua Umum (Waketum) DPP PAN yang juga Wali Kota Bogor, Bima Arya membenarkan ada informasi tersebut. “Informasinya begitu,” ujar Bima singkat dikutip Sindonews.com, Jum'at (11/3/2022).
Baca Juga : Viral, Youtuber Masuk Rumah Kosong Milik Konglomerat Era Soeharto, Ini Yang Ditemukan
Bima menyampaikan bahwa saat ini internalnya telah sepakat akan memberikan kewenangan penuh kepada Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan dalam mengusulkan kadernya kepada Presiden. Bahkan, Bima juga meyakini ketumnya telah memiliki sosok yang akan diusulkan tersebut. “PAN banyak kader mumpuni,” kata Bima.
Meski begitu, Bima menjelaskan bahwa siapapun nantinya yang masuk dalam kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi), PAN tentu akan menghormati. “Kami hormati prerogatif Presiden,” tutur Bima.
Sebelumnya, wacana perombakan (reshuffle) kabinet mulai muncul di permukaan publik belakangan ini. Dan kabar tersebut pun dibenarkan oleh Sekretaris Gerakan Sosial dan Penanggulangan Bencana DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Luqman Hakim.
Disitu, Luqman mengaku sudah mendengar kabar bahwa Presiden Jokowi akan melakukan reshuffle kabinet tersebut. Akan tetapi kabar tersebut dia hanya mendengar hanya sebatas obrolan informal saja. “Infonya akhir Maret ini,” kata Luqman saat dikonfirmasi, Selasa (8/3/2022).
