JATIMTIMES - Ketua Umum DPP Garda Pemuda Partai Nasdem, Prananda Surya Paloh menutup Pendidikan dan Pelatihan Dasar (Diklatsar) Baret Resque Partai Nasdem di Wisata Edukasi dan Outbound (Wego) Lamongan, Jum'at (11/3/2022).
Dalam kesempatan tersebut, Prananda menegaskan bahwa Partai Nasdem selalu menggelorakan semangat selain kerja politik, tetapi juga kerja sosial kemanusiaan. "Kerja politik yes, kerja sosial kemanusiaan yes," ungkap anak Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh memberikan semangat kepada para kader Baret Rescue yang baru dikukuhkan.
Baca Juga : Atasi PJU Daerah Pinggiran, Bupati Jember Akan Pasang Lampu Tenaga Surya
Anggota Komisi I DPR RI Fraksi Nasdem ini menerangkan bahwa kegiatan ini menunjukkan militansi dan menunjukkan semangat berjuang para kader yang mengikuti pelatihan selama 10 hari.
"Kami bangga, karena masih ada generasi muda yang siap melayani masyarakat Jawa Timur. Selama 10 hari telah ditempa dan diberikan ilmu oleh para pelatih. Sebagai kader Partai Nasdem, kita semua harus selalu siap membantu masyarakat yang membutuhkan. Saya tidak akan pernah lupa dengan Jawa Timur. Karena Jawa Timur akan menjadi etalase kemenangan Partai Nasdem," terangnya.
Prananda meminta para pejuang kemanusiaan yang dimiliki Partai Nasdem senantiasa menjunjung tinggi nilai kemanusiaan, nilai gotong royong dan semangat persaudaraan.
"Berkembangnya kebiasaan individualisme yang mengedepankan identitas, aku dan kamu. Partai Nasdem terus menggelorakan nilai-nilai asli Indonesia, yaitu gotong royong dan persaudaraan," tegasnya.
Baca Juga : Diduga Teroris, dr Sunardi Tewas dalam Penyergapan Densus 88, Tagarnya Trending Topic Twitter
Tampak hadir dalam acara penutupan dan pengukuhan peserta Diklatsar Baret Rescue, Ketua Koordinasi Bidang Kebijakan Publik dan Isu Strategis DPP Partai NasDem, Suyoto. Ketua DPW Jatim Partai Nasdem, Sri Sajekti Sudjunadi, Ketua DPW Garda Pemuda Nasdem Jatim, Kreshna Dewanata Phrosakh, serta fungsionaris dan legislator dari Partai Nasdem.
Perlu diketahui, kegiatan yang berlangsung 2- 11 Maret 2022 itu, diikuti oleh 300 peserta dari 38 DPD Kabupaten dan Kota di Jawa Timur.
