JATIMTIMES - Hasil uji laboratorium sampel air Sungai Mojoranu, Desa Tanggalrejo, Kecamatan Mojoagung, Jombang sudah keluar. Sampel yang diteliti belum bisa mengungkap penyebab air sungai berubah warna merah darah.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Jombang Miftahul Ulum mengatakan, hasil uji laboratorium sudah keluar pada Jumat (04/03/2022) kemarin. Hasil lab yang diperiksanya mengungkap kondisi parameter sungai.
Baca Juga : 5 Selebritas Dunia yang Kematiannya Dianggap Masih Jadi Misteri, Terbaru Tangmo Nida
Sampel air yang ditelitinya, lanjut Ulum, menunjukkan kadar COD (Chemical Oxygen Demand) dan BOD (Biochemical Oxygen Demand) pada angka yang sama. Artinya kebutuhan oksigen kimia untuk mengurai bahan organik yang terkandung dalam air sama dengan jumlah oksigen terlarut yang dibutuhkan oleh bakteri untuk menguraikan semua zat organik yang tersuspensi dalam air.
"Terkait masalah unsur parameter sungai COD dan bod-nya, itu antara hulu dan hilir antara yang berwarna normal dan merah itu tidak jauh beda. Jadi tidak signifikan hasil labnya," ujarnya saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (08/03/2022).
Karena kadar COD dan BOD pada Sungai Mojoranu menunjukkan kesamaan, Ulum menyimpulkan parameter sungai tidak signifikan atas terjadinya perubahan warna merah pada air sungai. Dengan begitu, penyebab perubahan warna pada air Sungai Mojoranu ini belum bisa diungkap.
"Yang (uji laboratorium, red) pertama kami belum bisa menemukan sebab limbah apa. Karena dari unsur parameter COD dan BOD-nya relatif sama. Artinya tidak ada perbedaan signifikan, jadi kita butuhkan lab lanjutan untuk mengetahui penyebabnya (air sungai berubah warna merah darah, red)," kata Ulum.
Dikatakan Ulum, sampel air kembali dikirim ke DLH jatim untuk diperiksa ulang pada Senin (08/03/2022). Uji laboratorium ini untuk mencari kandungan logam yang terkandung dalam air Sungai Mojoranu yang berwarna merah darah.
Baca Juga : Kelompok IKM Jombang Gerunduk Kantor Dewan, Minta Pameran Produk Kreatif Digelar
"Senin kemarin kita lakukan lab tindak lanjut untuk mengetahui kandungan logamnya. Karena biasanya warna merah itu ada kandungan logam. Kami juga lakukan lab barangkali ada alganya," ucapnya.
Air Sungai Mojoranu, Desa Tanggalrejo, Mojoagung, Jombang mendadak berubah warna merah darah pada Jumat (25/02/2022) sekitar pukul 16.00 WIB. Fenomena air sungai berwarna merah darah ini terjadi di sekitar pintu air (DAM) Songkar di Dusun Mojoranu.
Kondisi permukaan air Sungai Mojoranu ini berubah warna merah selama 3 jam saja. Air memerah itu mengalir hingga 5 kilometer ke arah hilir atau arah Sungai Gunting.