JATIMTIMES - Dunia saat ini masih dilanda musibah dengan pandemi Covid-19 yang belum juga usai. Terlebih setelah munculnya varian Omicron membuat kasus Covid-19 meningkat, termasuk Indonesia.
Lantas apakah munculnya Omicron ini sebagai tanda akhir zaman dan bukti akan turunnya dukhan? Ada yang beranggapan bahwa Omicron ini menjadi tanda akhir zaman dan persiapan akan turunnya dukhan.
Baca Juga : Ini Alasan Mengapa Granit Menjadi Bahan Lantai Terbaik untuk Rumah
Saat dukhan tiba, peristiwa yang terjadi bisa seperti yang terjadi pada awal-awal Covid-19 melanda bumi 2 tahun lalu.
Hanya saja, dukhan lebih parah karena kondisi bumi akan lebih panas dari biasanya dan semua alat teknologi tidak berfungsi termasuk sinyal HP hilang.
Omicron menjadi pertanda akhir zaman dan dukhan akan melanda bumi seperti yang telah dijanjikan oleh Nabi Muhammad SAW dalam beberapa hadist.
Dalam hal ini Ustaz Dhanu menjelaskan apakah omicron ini memang benar sebagai tanda akhir zaman dan juga menjadi tanda akan turunnya dukhan.
Dalam video YouTube Ustaz Dhanu -Official Channel dengan Judul "OMICRON TANDA TANDA AKHIR ZAMAN - RUANG USTADZ DHANU," Ustaz Dhanu mengatakan, Covid -19 dan sekarang sudah bermutasi jadi varian Omicron ukurannya nano. Dan ini sebagai pertanda dari Allah untuk manusia.
Saat virus yang ukurannya sangat kecil turun ke bumi, perekonomian langsung kacau, politik juga kacau termasuk tatanan di keluarga juga ikut kacau.
Ia juga mengatakan, peristiwa ini sebagai peringatan dari Allah untuk umat manusia di bumi, karena sudah banyak manusia yang lupa kepada-Nya.
Karena lanjut Ustaz Dhanu, saat ini sudah sangat jarang orang mengingat Allah, dan lebih menggantungkan kepada kaki, tangan, mata, telinga otak dan mulutnya untuk memuaskan dirinya sendiri.
Oleh sebab itu, Allah memberikan peringatan dengan turunnya virus yang sangat kecil, tetapi memiliki dampak yang besar bagi tatanan kehidupan di bumi.
"Ini menandakan bahwa Allah hanya menurunkan virus yang kecil saja, dunia sudah selesai. Saat Covid -19 semua ketakutan, tidak ada yang keluar rumah," kata Ustaz Dhanu.
Omicron, kata Ustaz Dhanu sebagai tanda akhir zaman dan gambaran akan turunnya dukhan. Saat dukhan turun nanti akan ditandai dengan turunnya asteriod ke bumi dengan menyebarkan debu yang merusak semua tatanan teknologi.
Peristiwa dukhan ini menurut para ulama akan terjadi di akhir zaman dan para pendakwah beranggapan akan terjadi tidak lama lagi.
Baca Juga : Kisah Relawan Perlintasan KA Maut Tulungagung yang Jadi Lokasi Pembuatan Konten Misteri
"Menurut perkiraan para pendakwah hebat itu dalam waktu dekat ini. Kalau setahun dua tahun mudah mudahan tidak. Ini doa saya," lanjut Ustaz Dhanu.
Ia melanjutkan, saat peristiwa dukhan terjadi maka mobil atau kendaraan tidak bisa digunakan dan semua perangkat teknologi mati.
Karena dukhan yang diturunkan Allah itu adalah asteriod yang bermedan magnet. Sehingga semua perangkat elektronik, semua perangkat besi akan berhenti.
"Beralih lah pada peradaban, Rasulullah SAW, ada kuda ada pedang ada panah, itu benar-benar sudah disiapkan," kata Ustaz Dhanu.
Awal-awal turunnya dukhan akan sama persis saat awal bumi diserang Covid- 19 yang membuat kepanikan di mana-mana. Namun bedanya, pada saat dukhan cuaca lebih panas, karena akibat debu asteriod medan magnet yang memenuhi bumi.
Bahkan air dan makanan juga sulit. Sesuai dengan hadist Nabi Muhammad SAW saat persitiwa dukhan, air dikurangi oleh Allah SWT, tumbuhan banyak yang mati, binatang ternak mati karena panas bumi sangat tinggi.
"Tanam padi tidak bisa, tanam jagung gak bisa. Makanya dalam hadist, harus bisa menyimpan makanan untuk satu tahun," kata Ustaz Dhanu.
Dalam situasi ini banyak orang yang tidak bisa makan dan meninggal dunia karena kelaparan. Setelah dukhan hilang, baru bisa dilakukan bercocok tanam kembali dan tatanan peradaban di muka bumi berubah.
Mnurut Ustaz Dhanu, peristiwa Covid -19 ini memberikan hikmah bagi orang yang berfikir bagaimana cara mempersiapkan diri menghadapi peristiwa dukhan.