JATIMTIMES - Proyek Malang Creative Center (MCC) terus berprogres. Dalam pembangunan tahap kedua ini, proses pembangunan sudah dalam tahapan pemolesan bagian area dalam gedung.
Wakil Wali Kota Malang Sofyan Edi Jarwoko meninjau langsung gedung yang dibangun di eks gedung PDAM kawasan Jl Achmad Yani tersebut, hari ini (Selasa, 22/02/2022).
Baca Juga : Jokowi Luncurkan Program Jaminan Kehilangan Pekerjaan Hari Ini, Apa Saja Keuntungannya?
Dalam peninjauannya, per hari ini gedung yang bakal memfasilitasi pelaku industri kreatif di Kota Malang tersebut sudah mencapai 64 persen. Diperkirakan, pertengahan tahun 2022 ini MCC telah tuntas dan siap difungsikan.
"Kami langsung meninjai pelaksanaan pembangunan MCC. Hari ini sudah 64 persen dan pekerjaan terus dilakukan. Diprediksi nanti antara bulan 5 atau bulan 6 akan selesai. Kalaupun belum, bersifat perapian finishing," ujar Sofyan Edi.
Dalam hal ini, Wawali Sofyan Edi juga turut menyoroti beberapa item agar menjadi perhatian kontraktor. Misalnya terkait dengan aspek keamanan gedung dengan sistem kebakaran, AC, enginering, termasuk instalasi air.
Terlebih, bangunan ini untuk mewadahi anak-anak kreatif di Kota Malang. Sehingga, bangunan finis MCC diharapkan tampil apik dan cantik.
"Instalasi air ini baik air kotor dan air bersihnya. Karena ini ada basement, paling bawah di bawah permukaan jalan. Semua sudah dipersiapkan. Begitu bangunan ini resmi dioperasionalkan, sudah tidak ada masalah yang muncul terkait layanan di gedung itu sendiri," ucap Sofyan Edi.
Seiring dengan itu, saat ini Pemerintah Kota (Pemkot) Malang juga tengah berproses menggodok terkait tatanan pengelolaan manajemen MCC. Dalam artian, ketika telah diresmikan nantinya, segala sarana prasarana di dalamnya juga bisa langsung tersedia dan siap.
Hal ini yang diminta untuk segera dirumuskan terkait segala kebutuhan fasilitas dan sarana prasarana MCC. Itu melibatkan support dari dinas terkait seperti Diskopindag (Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan) dan komunitas-komunitas industri kreatif di Kota Malang.
"Saat ini kita sedang bekerja menggodok bersama begitu pembangunan selesai, operasionalnya bisa dilakukan segera. Ini juga mendukung Malang sebagai kota kreatif. Jadi, bagaimana merumuskannya sesegera mungkin. Kaitan dengan butuh interior dan kebutuhan lainnya," tandasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPRPKP) Kota Malang Diah Ayu Kusumadewi menyatakan, jika sesuai dengan kontraknya, proses pembangunan MCC ini bakal selesai pada 22 Juli 2022 mendatang.
Baca Juga : Kasus Aktif Covid-19 di Kota Batu 70 Persen Miliki Komorbid
Namun, Diah berharap pembangunan bisa tuntas sebelum tanggal tersebut. Sehingga, bisa dilakukan penataan agar lebih rapi dan siap digunakan pada tanggal itu.
"Tanggal 22 Juli 2022 kontraknya selesai. Tapi harapannya sebelum itu sudah selesai. Supaya kita pas akhir kontrak itu bisa rapi. Ini masih dalamnya yang belum, keramik, dan lainnya. Untuk lantai atas nanti ada rooftop juga," katanya.
Karena itu, guna segera menuntaskan pembangunan, DPUPRPKP setiap minggu melakukan rapat koordinasi bersama kontraktor dan pihak terkait lainnya. Hal ini guna memastikan adakah kendala dalam proses pembangunan atau tidak.
"Setiap minggu kita rapat progres di sini, setiap hari Jumat. Itu untuk melihat kalau ada kendala kita biar bisa segera menyelesaikannya. Kan kadang-kadang material telat datang dan lainnya, tapi insya Allah semua teratasi," pungkasnya.
Untuk diketahui, pembangunan MCC ini dikerjakan secara multiyears. Pada tahap pertama tahun 2021 dianggarkan sebesar Rp 25 miliar. Sedangkan tahun 2022 ini dianggarkan sebesar Rp 71 miliar.
Gedung ini dibangun 8 lantai dan nantinya akan dijadikan sebagai pusat kegiatan industri ekonomi kreatif. MCC bakal memfasilitasi sekitar 100 bahkan lebih pelaku ekonomi kreatif asal Kota Malang.
