JATIMTIMES - Universitas Brawijaya (UB) kian mantap menjadi kampus unggulan. UB baru saja meraih akreditasi unggul dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN PT). Akreditasi unggul yang diraih UB berlaku hingga 2023.
Rektor UB Prof Dr Ir Nuhfil Hanani AR MS, mengungkapkan kebanggaannya. Akreditasi unggul merupakan prestasi semua semua tim UB yang telah bekerja keras untuk meriah hasil yang optimal. "Ini prestasi semuanya. Akreditasi unggul itu merupakan prestasi tertinggi," katanya, Kamis (10/2/2022).
Baca Juga : Podcast PORNO, Konten Khas Onadio Versi Audio Populer
Dengan capaian Akreditasi Unggul ini, ditegaskan Rektor akan semakin menaikkan kelas UB menjadi sebuah universitas top di nasional maupun internasional. "Ini membuat UB semakin dihargai oleh masyarakat," jelasnya.
Ketua Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) Dr Shinta Hadiyantina, SH MH mengatakan, pencapaian ini tak terlepas dari seluruh sivitas akademika dalam menjalankan budaya mutu sehingga dapat melampaui SN-Dikti dengan internasionalisasi. Perolehan tersebut berdasarkan usulan Instrumen Suplemen Konversi (ISK) Peringkat Akreditasi.
ISK merupakan instrumen akreditasi tambahan yang digunakan untuk pengambilan keputusan konversi peringkat terakreditasi yang diperoleh dengan Instrumen Akreditasi 7 Standar (APT 2.0) menjadi Peringkat Akreditasi baru sesuai dengan Instrumen Akreditasi 9 Kriteria (APT 3.0).
"Ada 6 pemenuhan tabel ISK yaitu Dosen Tetap Perguruan Tinggi, Dosen Tidak Tetap, Standar dan Indikator Kinerja, Pengukuran Kepuasan Pemangku Kepentingan dan Pelacakan Kinerja Lulusan, Akreditasi Program Studi, serta Publikasi Ilmiah," katanya.
Selain pemenuhan tabel ISK, tim penjaminan mutu juga membuat Laporan Konversi Peringkat Akreditasi Universitas Brawijaya yang berisi tentang dosen, Sistem Penjaminan Mutu, dan Publikasi Ilmiah.
Baca Juga : Fakultas Peternakan Unisba Blitar Sukses Gelar Pelatihan Teknologi Formulasi Ransum
Wakil Rektor Bidang Akademik Prof Dr Aulanni’am drh DES menjelaskan, Akreditasi Unggul yang diperoleh UB, tentunya harus dipertanggungjawabkan dengan memberikan kualitas unggul di semua bidang. Selain Tri Dharma perguruan tinggi, kapasitas SDM, kualitas lulusan, akreditasi Program Studi, fasilitas pembelajaran yang harus digenjot, pada sisi kerjasama dengan berbagai pihak juga harus lebih dikembangkan. Kerjasama mitra berperan penting untuk mengantarkan lulusan lebih dekat pada dunia kerja.
"Banyak institusi yang mempersyaratkan alumni yang berasal dari kualitas perguruan tinggi berdasarkan dari level akreditasinya," katanya.
