JATIMTIMES - Perayaan Imlek tahun 2022 pada Selasa (1/2/2022) besok di Kota Batu tampaknya akan berlangsung biasa-biasa saja. Pasalnya, pihak kelenteng membatasi jumlah umat yang melalukan sembahyang Imlek.
Pengurus Kelenteng Kwam Im Tong Handy Wijaya mengatakan, prosesi sembahyang Imlek akan dibatasi. Bahkan perayaan Imlek hanya dilaksanakqn secara sederhana.
Baca Juga : Kota Batu Hanya Miliki 7 Titik Hidran, Pemadaman Kebakaran Bisa Terhambat
Padahal sebelum ada pandemi vovid-19, perayaan Imlek dilakukan dengan menggelar upacara sembahyang dengan sejumlah prosesi. Antara lain pelepasan burung dan ikan.
“Tapi untuk tahun ini masih dibatasi seperti tahun sebelumnya. Tapi kami tetap melakukan bersih-bersih rupang, altar dan patung-patung dewa,” ucao Handy.
Besok, selain jumlahnya dibatasi, usai sembahyang, mereka langsung pulang. “Jadi, terbatas per keluarga gitu. Tidak boleh ada acara kumpul-kumpul,” tambah Handy.
Hal tersebut dilakukan demi mencegah adanya kerumunan untuk mengantisipasi penyebaran covid-19. “Kami berupaya supaya tidak ada kerumunan,” terang Handy.
Baca Juga : KPU Kota Batu Mulai Fokus Pemutakhiran DPT, Diprediksi 2024 Jumlahnya Capai 177 Ribu Jiwa
Pada tahun Macan Air ini, Kelenteng Kwam Im Tong mewakili umat Konghucu berharap pandemi covid-19 segera berakhir. ”Semoga pandemi covid-19 berakhir. Kehidupan dan perekonomian bisa bangkit kembali,” ucap Handy.