JATIMTIMES - Pasar di Kecamatan Sidayu, Kabupaten Gresik ludes terbakar, Minggu (30/1/2022). Sedikitnya 200 lapak pedagang hangus rata dengan tanah. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, meski demikian kerugian ditaksir mencapai miliaran rupiah.
Informasi yang dihimpun, kebakaran terjadi sekitar pukul 04:00 WIB. Api muncul dari salah satu kios pedagang, kemudian menjalar ke kios yang lain. Dugaan sementara, kebakaran itu akibat korsleting listrik.
Baca Juga : Tersangka Investasi Bodong Tuban, Bertambah Satu
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarla) Kabupaten Gresik Agustin Halomoan Sinaga menyampaikan, laporan masuk ketika api sudah menjalar ke beberapa kios pedagang. Kemudian, petugas pemadam langsung dikerahkan ke lokasi. Sedikitnya tiga mobil pemadam dikerahkan untuk menjinakkan si jago merah itu.
"Sebanyak 526 pedagang yang terdampak. Proses pemadaman sedikit lama karena bangunan terbua dari kayu," kata mantan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga itu.
Sinaga sapaan akrabnya menambahkan, proses pemadaman mengalami sedikit kendala. "Kesulitan sumber air dan suplai air," imbuhnya.
Baca Juga : Harga Minyak Goreng di Atas Subsidi, Pedagang di Tulungagung: Kulakan Lama
Sekadar diketahuu, kebakaran Pasar Sidayu ini menambah data kebakaran di Gresik selama Januari 2022. Dari data Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarla) bulan ini sudah ada 9 kejadian kebakaran. Mayoritas penyebabnya korsleting listrik.
