JATIMTIMES - Pemasangan road barrier dirasa percuma di di kawasan relokasi pedagang Pasar Kota Jalan Sultan Agung, Kecamatan Batu, Kota Batu. Bagaimana tidak, kendaraan roda dua maupun empat masih nekat parkir di tepi jalan tersebut.
Meski terpasang road barrier seperti kendaraan roda dua masih terparkir di sela-selanya. Padahal sudah jelas dengan dipasangnya road barrierr dilarang memarkirkan kendaraan di sana.
Baca Juga : Perkuat Nuansa Heritage, MWC Mejeng di Pertokoan Kayutangan Setiap Akhir Pekan
Padahal pemasangan road barrier ini ditujukan untuk menghalau kendaraan agar tidak parkir di bahu jalan. Kemudian mengantisipasi kejadian- kejadian yang tidak diinginkan.
Ketua Komisi B DRPR Kota Batu Hari Danah Waluyo menjelaskan, dengan pengunjung pasar memarkir kendaraan di tepi jalan yang terpasang membahayakan. Melihat masalah yang cukup serius, pihaknya akan berkoordinasi dengan instansi terkait.
“Nanti akan kita koordinasikan lagi lahan parkir untuk pasar relokasi, supaya pengunjung yang datang nyaman, aman, dan lokasinya tidak berjauhan,” ucap Hari Danah.
Sementara itu Kepala Dinas Perhubungan Kota Batu, Imam Suryono menambahkan, jika sudah jauh-jauh hari didapati kesepakatan antar pihak terkait penempatan parkir. “Bahkan setiap hari bersama petugas gabungan terus menyosialisasikan masalah ini,” kata Imam.
Meski demikian, permasalahan ini masih kerap muncul. Karena itu Pemkot Batu bersama Polres Batu, dan DPRD Kota Batu memberikan tiga solusi yang disiapkan untuk mengatasi permasalahan ini.
Baca Juga : Baru Februari Pembangunan Pasar Besar Kota Batu Bisa Dilaksanakan, Ini Kendalanya
Rencananya parkir roda empat akan dialihkan di Pasar Parkir JTP 1 tepat berada di depan area relokasi. “Untuk yang roda dua bisa diletakkan di belakang PKL namun harus membangun lahan parkir di atas sungai,” ujar Imam.
Pilihan lain memundurkan lahan pedagang kaki lima dan membagi setengah trotoar untuk lahan parkir dan pejalan kaki. Sedang, Kasat Lantas Polres Batu AKP Indah Citra Fitiani menambahkan, risiko besar jika parkir di Jalan Sultan Agung. Sebab kendaraan besar melintas di jalan tersebut.
“Kendaraan besar dan berat lewat sana, takutnya rawan kecelakaan jika ada banyak parkir di sepanjang Jalan Sultan Agung,” ujar Citra.