JATIMTIMES - Objek wisata Gua Jegles, yang berlokasi di Desa Keling, Kecamatan Kepung, Kabupaten Kediri sempat viral di media sosial beberapa waktu lalu.
Namun, sejak ada Pandemi Covid-19 kawasan yang diduga memiliki sejarah masa lampau, tepatnya pada zaman akhir Kerajaan Majapahit harus ditutup, untuk menghindari sebaran Kasus Virus Corona.
Baca Juga : Apapun Pekerjaanya Keselamatan Nomor Satu
Meski begitu, Pemdes Keling terus berbenah, dengan merenovasi dan menambah sarana prasarana di Gua Jegles. Seperti Pavingisasi, pendirian taman, warung makan yang menyediakan menu tradisional, misalnya 'Sego Ampok (Nasi Jagung, red) Jangan Lompong'.
Bahkan, Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana menyempatkan diri berkunjung ke kawasan wisata Gua Jegles dan mencicipi makanan khas warga setempat.
Dalam kunjungan ini, Bupati Kediri yang akrab disapa Mas Dhito itu mengungkapkan kesiapannya memberikan dukungan untuk pembangunan akses jalan masuk menuju Gua Jegles, yang dinilainya belum memudahkan pengunjung.
"Tahap pengembangan selanjutnya perlu dilakukan Program Pavingisasi. Memang di sini sudah ada Pavingisasi itu, tapi area yang dipaving itu perlu diperluas lagi sehingga pengunjung bisa lebih nyaman saat datang ke sini," terangnya, Kamis (13/1/2022).
Dalam kunjungan tersebut, Mas Dhito didampingi Kepala Disbudpar Kabupaten Kediri, Adi Suwignyo, Kepala Desa Keling, Rofi'i Lukman, dan jajarannya, saat meninjau Gua Jegles, Desa Keling, Kecamatan Kepung, Kabupaten Kediri.
Baca Juga : Bangkitkan Ekonomi di Tengah Pandemi, Bupati Blitar Galakkan Satu Desa Satu Produk
Sementara itu, Kepala Desa Keling, Rofi'i Lukman mengatakan, jika tempat wisata ini baru dibuka sejak 2019 lalu. Saat itu, sejumlah pemuda dan dibantu masyarakat setempat, membersihkan Goa Jegles dari banyaknya sampah, pecahan kaca dan semak belukar yang menutup gua sejak 20an tahun lamanya.
"Berbagai upaya ini juga sebagai salah satu langkah pengenalan potensi wisata River Tubing di Gua Jegles, dan peningkatan ekonomi masyarakat setempat," kata Rofi'i.
Perlu diketahui, nama Gua Jegles yang mirip rekahan tanah raksasa ini, oleh beberapa ahli sejarah disebut sebagai arung kuno atau lorong saluran air bawah tanah, dan diperkirakan dibuat pada masa lampau. Bahkan kini diklaim, jika eksotika Gua Jegles adalah gua terindah dibandingkan tempat lain di Kediri Raya.