JATIMTIMES - Vaksinasi masih menjadi instrumen utama pemerintah untuk dapat menekan laju covid-19. Vaksinasi bukan hanya sekadar mencegah penyebaran covid-19, namun juga dimaksudkan agar pola kehidupan kembali normal jika herd immunity semakin terbentuk, seperti pendidikan, ekonomi, dan perdagangan.
Begitu pula di Kabupaten Malang. Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Malang, saat ini secara umum capaian vaksinasi di Kabupaten Malang sudah mencapai 83,30 persen. Khusus untuk lanjut usia (lansia), vaksinasi sudah mencapai sekitar 61 persen. Sedangkan vaksinasi anak usia 6-11 tahun sudah mencapai 67,3 persen.
Baca Juga : Bukan Omicron, Pasien Meninggal di Kabupaten Malang Terkena Varian Delta
Kepala Dinkes Kabupaten Malang Arbani Mukti Wibowo mengimbau agar semua siswa bisa mengikuti vaksinasi. Hal itu mengingat bahwa anak-anak juga memiliki kerawanan terpapar covid-19.
"PTM (pembelajaran tatap muka) kan sudah jalan. Nanti diimbau bagi para siswa yang mau PTM itu sebisa mungkin harus vaksinasi," ujar Arbani.
Menurut Arbani, setidaknya vaksinasi juga bisa menjadi perhatian bagi para orang tua yang mempunyai anak di rentang usia 6-11 tahun. Sebab, paparan covid-19 dikhawatirkan juga dapat menyerang anak-anak.
"Ini untuk melindungi dirinya sendiri dari paparan covid, karena paparan covid tidak hanya kepada usia remaja ke atas, tapi juga menyerang anak-anak," tandas Arbani.
Untuk itu, kadinkes juga mengimbau kepada semua orang tua yang anaknya masih di usia sekolah untuk tidak takut jika di sekolah-sekolah digelar vaksinasi.
Baca Juga : Bersiap Jadi Kabupaten Inklusif, Pemkab Lamongan Gelar Festival Difabel
Sementara itu, berbagai upaya masih terus dilakukan Pemeritntah Kabupaten (Pemkab) Malang untuk menekan laju penyebaran covid-19. Salah satunya tetap melakukan percepatan vaksinasi, termasuk pada kalangan anak usia 6-11 tahun.
Di sisi lain, Wakil Bupati (Wabup) Malang Didik Gatot Subroto mengatakan bahwa vaksinasi bagi anak dimaksudkan agar imun pada anak-anak menjadi lebih kuat. Terlebih untuk bisa mendukung kekebalan komunal atau herd immunity.
Untuk itu, dia meminta agar vaksinasi ini harus terus digencarkan mengingat saat ini virus varian baru Omicron sedang merebak di beberapa negara besar di dunia. Hal tersebut dalah satunya dikarenakan masih ada warga negara yang enggan melakukan vaksinasi.
