JATIMTIMES - Dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) yang ke-47 pada 18 Desember 2021 mendatang, Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Tugu Tirta Kota Malang mengusung slogan "Tugu Tirta Selalu Bisa!"
Direktur Utama Perumda Air Minum Tugu Tirta Kota Malang M Nor Muhlas mengatakan, slogan "Tugu Tirta Selalu Bisa!" yang diusung pada peringatan HUT ke-47 ini menunjukkan semangat optimisme untuk memajukan Perumda Air Minum Tugu Tirta Kota Malang.
Baca Juga : Selama Pandemi, Pemerintah Berhasil Lakukan Percepatan Penyelesaian 32 PSN Senilai Rp 158,8 Triliun
"Dalam kurun waktu yang terlewati, dengan berbekal optimisme tinggi dan sinergi segala lini di bidangnya, kami bisa menghadapi aral rintangan terjal yang menghadang," ungkap Muhlas dalam keterangan resmi yang diterima JatimTIMES.com, Rabu (15/12/2021).
Pihaknya menyampaikan, jajaran di Perumda Air Minum Tugu Tirta Kota Malang selalu melakukan perencanaan teknis yang matang di berbagai aspek. Namun, bukan berarti pekerjaan mudah bagi Perumda Air Minum Tugu Tirta Kota Malang untuk menjalankan sistem penyediaan air minum bagi warga Kota Malang.
Pasalnya, faktor alam hingga bencana seperti banjir bandang yang membuat pipa transmisi terputus, menjadi contoh risiko yang tidak bisa dihindari. "Alhamdulilah, kami diberi kekuatan untuk dapat menyelesaikan beragam problematika," tutur Muhlas.
Di tengah situasi pandemi Covid-19 dan juga suasana duka atas Erupsi Gunung Semeru, pihaknya pun memutuskan dalam peringatan HUT ke-47 ini tidak ada hingar bingar atau euforia berlebihan seperti di tahun-tahun sebelumnya.
Sejumlah kegiatan diselenggarakan sebagai rangkaian perayaan ulang tahun, secara sederhana tanpa mengurangi kesakralan dan kekhidmatan HUT Ke-47 Perumda Air Minum Tugu Tirta Kota Malang.
"Kami berusaha merayakannya dengan cara yang bijaksana. Rangkaian kegiatan yang kami selenggarakan menjadi wujud rasa syukur dan momentum kontemplasi hari jadi perusahaan yang kami cintai," kata Muhlas.
Untuk rangkaian kegiatan HUT ke-47 ini diawali dengan donor darah para pegawai Perumda Air Minum Tugu Tirta Kota Malang yang digelar Selasa (14/12/21). Di mana kegiatan tersebut juga hasil sinergi dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Malang. Kemudian, kegiatan selanjutnya Rabu (15/12/2021) yakni menggelar santunan ke Panti Asuhan Al-Hikmah dan Ar-Royyan yang ada di Kota Malang. Lalu Kamis (16/12/2021) akan digelar pengajian karyawan dan karyawati Perumda Air Minum Tugu Tirta Kota Malang. Selanjutnya, Jumat (17/12/2021) akan digelar acara resepsi HUT ke-47 yang digelar secara khidmat dan menerapkan protokol kesehatan dengan ketat.
Baca Juga : Mitigasi Bencana, Wali Kota Kediri Susur Sungai Brantas
Nantinya, rangkaian kegiatan HUT ke-47 Perumda Air Minum Tugu Tirta Kota Malang akan ditutup dengan apresiasi kepada pelanggan, Sabtu (18/12/2021). Yakni dengan membagikan doorprize ke rumah pelanggan serta memberikan souvenir cantik kepada pelanggan di loket pelayanan Perumda Air Minum Tugu Tirta Kota Malang.
Bersamaan dengan HUT Ke-47, Perumda Air Minum Tugu Tirta Kota Malang juga mengenalkan logo spesial hari jadi, jingle serta maskot resmi perusahaan, yakni "Sam Tutir". Maskot berwujud singa tukang ledeng tersebut merupakan simbol dengan entitas lokal arek Malang yang egaliter. Hal-hal baru ini menjadi salah satu upaya eks PDAM Kota Malang untuk re-branding perusahaan.
"HUT Ke-47 sekaligus menjadi momentum kebangkitan Perumda Tugu Tirta dengan semangat baru, dengan visi perusahaan yang semakin modern dan profesional. Melalui rebranding yang kami lakukan, harapannya Perumda Tugu Tirta semakin berprestasi, dikenal sebagai role model BUMD Air Minum Tanah Air dan membawa kebanggaan Kota Malang," beber Muhlas.
Sementara itu, dalam menyongsong 2022, pria yang murah senyum ini memastikan pelayanan prima kepada pelanggan tetap menjadi prioritas perusahaan yang dipimpinnya. Berbagai terobosan untuk menjaga kecukupan ketersediaan air minum bagi warga Kota Malang adalah tugas utama dari Perumda Air Minum Tugu Tirta Kota Malang.
"Seiring akan dijalankannya bisnis di luar penyediaan air minum yang telah disahkan melalui Perda Nomor 11 Tahun 2019, maka itu adalah nilai plus yang kami lakukan jika prioritas utama sudah tercover dengan baik," pungkas Muhlas.
