JATIMTIMES - Kasus bunuh diri dilakukan mahasiswa di Kota Malang bikin gempar. Mahasiswa berinisial KD (24) yang kuliah di salah satu kampus di Kota Malang asal Sumatera Selatan itu, ditemukan tewas gantung diri di belakang pintu kamar kos di Jalan Janti Barat Blok A-7, RT.07/RW.08, Kelurahan Bandungrejosari, Kecamatan Sukun, Kota Malang.
Berdasarkan informasi yang dihimpun JatimTIMES.com, jenazah pertama kali ditemukan oleh pemilik rumah kos Suharsono dan teman kos samping kamar korban yakni Brenda Yuoni, sekitar pukul 09.25 WIB. Kemudian sekitar pukul 09.30 WIB petugas dari Polresta Malang Kota mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Baca Juga : Ketua DPRD Suwito: Pengawasan Rokok Ilegal Harus Diperketat
Kasat Reskrim Polresta Malang Kota Kompol Tinton Yudha Riambodo mengatakan, ketika dilakukan evakuasi dan dari hasil olah TKP, korban tewas dalam kondisi gantung diri dengan selendang yang terlilit di leher korban ke atas kayu diatas pintu kamar kos. "Jadi masih kita dalami, informasi karena sakit dia, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan, pokoknya dia ada sakit," ungkap Tinton kepada JatimTIMES.com, Jumat (3/12/2021).
Untuk sementara waktu, Tinton menyampaikan dari tanda-tanda kematian korban diduga murni karena bunuh diri dengan cara gantung diri menggunakan selendang.
Sementara itu, Kapolsek Sukun AKP Nyoto Gelar menambahkan, setelah di proses oleh INAFIS Polresta Malang Kota, saat ini jenazah korban sedang berada di Instalasi Kedokteran Forensik (IKF) Rumah Sakit Umum Daerah dr Saiful Anwar (RSSA) Malang.
"Begitu selesai diproses INAFIS, itu langsung dibawa ke RSSA Malang sekitar pukul 10.00 WIB," ujar Nyoto.
Baca Juga : Kampus Mengajar, “Penting Loh Membangun Support System Di Luar Sekolah !”
Lebih lanjut, Nyoto tidak berani memberikan keterangan lebih jauh karena saat ini jenazah korban masih di tangani dokter forensik RSSA Malang untuk mengetahui penyebab korban gantung diri.
