JATIMTIMES - Proses pelaksanaan vaksinasi Covid-19 bagi anak usia di bawah 12 tahun bakal terealisasi 2022 mendatang. Namun, Pemerintah Kota (Pemkot) Malang terus melakukan persiapan pendataan.
Hingga akhir November 2021 ini, tercatat setidaknya 15.000 anak usia 6-11 tahun siap untuk menjalani vaksinasi. Hal itu disampaikan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Malang Suwarjana, Selasa (30/11/2021).
Baca Juga : Menko Marves Luhut Kunjungi Pembangunan Bandara Udara Baru Kediri
Namun, jumlah tersebut sejatinya belum final. Sebab, berdasarkan data yang ada, anak usia 6 hingga 11 tahun di Kota Malang sekitar 90.000. Akan tetapi, untuk bisa menjalani vaksinasi Covid-19 para orangtua diwajibkan mengisi formulis persetujuan.
Di mana, proses pendataan ini nantinya masih akan bertambah dari yang sudah siap sebanyak 15.000 anak. "Saat ini 15 ribu itu yang sudah disetujui orang tuanya dan KK (Kartu Keluarga)-nya sudah terupdate. Dan ini masih akan kita update terus, karena kita gak mau gegabah ya," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang dr Husnul Muarif mengatakan, koordinasi saat ini terus dilakukan guna pelaksanaan vaksinasi Covid-19 bagi anak usia 6-11 tahun tersebut. Selain siswa sekolah umum, nantinya juga menyasar ke lingkup pondok pesantren.
"Kalau yang berbasis sekolah kami koordinasi melalui Disdikbud. Tapi yang di luar itu nanti informal, atau yang belum mendapatkan kesempatan pendidikan atau belum sekolah itu masuk sasaran kita. Kan nanti kita koordinasi dengan RT/RW setempat," katanya.
Baca Juga : Menteri Kelautan dan Perikanan Serahkan Santunan BPJAMSOSTEK Senilai Rp1,99 Miliar untuk 21 ABK KM Hentri I
Terkait kapan akan dilangsungkannya penyuntikan vaksinasi Covid-19 bagi anak-anak ini, Husnul menyebut, menunggu distribusi vaksin dari Pemerintah Pusat dalam hal ini Kementerian Kesehatan (RI). Dipastikannya, pemberian vaksin akan dilakukan di 2022 usai pelaksanaan BIAS (Bulan Imunisasi Anak Sekolah).
"Pemerintah menjamin droping vaksin, perkiraan tahun depan ya. Karena di sekolah masih berlangsung BIAS hingga Februari 2022. Baru setelah itu dilakukan vaksinasi Covid-19," pungkasnya.
