JATIMTIMES - Puskesmas Kedunggalar, Kabupaten Ngawi tengah gencar melakukan vaksinasi Covid-19 untuk percepatan pencapaian herd immunity. Sayangnya, kejar target pencapaian itu kerap kali menimbulkan antrean hingga kerumunan warga. Seperti pada Minggu (28/11/2021) pagi, ratusan warga sudah berjubel memadati halaman Puskesmas Kedunggalar untuk mendapatkan nomor antrean vaksin Covid-19.
Kerumunan bermula saat para warga ingin mendapatkan nomor antrean vaksinasi. Mereka berdesak-desakan dan rela berjubel supaya mendapat antrean paling depan. Protokol kesehatan untuk menjaga jarak pun diabaikan.
Baca Juga : Kritik Pendemo Rais Am PBNU, Ketua Ansor Jatim: Muktamar NU Bukan Pemilu
"Masyarakat ingin cepat vaksin, risiko terjadi penumpukan warga. Padahal masing-masing dusun sudah ada jadwal vaksin bagi warganya," terang Endy Roekmono, S.KM Kepala Puskesmas Kedunggalar.
Mengatasi timbulnya kerumunan warga, pihak Puskesmas Kedunggalar meminta bantuan personel Babinsa Koramil Kedunggalar dan Bhabinkamtibmas Polsek Kedunggalar untuk pengamanan. Namun, warga yang sangat antusias ingin cepat divaksin, tidak mampu cepat mengurai kerumunan.
"Warga susah untuk diajak jaga protokol kesehatan. Padahal aparat sudah berupaya mengurai kerumunan warga," ungkap AKP. Misrin di tengah-tengah kerumunan warga.
Baca Juga : Hadiri Maulid Nabi, Menteri BUMN Sampaikan Siap Berkolaborasi dengan Dunia Pesantren
Pelaksanaan vaksinasi di Puskesmas Kedunggalar untuk dosis pertama dan kedua dengan jenis vaksin Sinovac. Untuk sasaran dosis pertama sebanyak 100 dosis dan dosis kedua sebanyak 500 dosis.